11.2.09

Tiada Hari Tanpa Menanam Mangrove

Jepara - KeSEMaTBLOG. Pepatah mengatakan, “Tiada hari tanpa olahraga.” Tapi, bagi kami, para KeSEMaTERS, pepatah itu kami modifikasi menjadi “Tiada hari tanpa menanam mangrove”. Dalam hitungan hari, pasti selalu ada bibit-bibit mangrove yang dihibahkan kepada kami untuk ditanam di lokasi yang terdegradasi lahannya. Tak terkecuali hari ini (10/02). Kali ini, bibit mangrove kami dapatkan dari sebuah perusahaan peduli lingkuangan bernama MEDCO. Atas kerjasama yang baik antara tiga instansi, yaitu MEDCO, UNDIP dan KeSEMaT, maka hadirlah Mangrove Restoration (MANGRES) 2009: Penyuluhan, Penanaman dan Penyulaman Mangrove.

Hari ini, dengan truk, bibit-bibit mangrove jenis Rhizophora dan Bruguiera, kami angkut dari Semarang untuk kemudian didistribusikan ke Arboretum Mangrove kami, di Teluk Awur, Jepara. Bersama-sama dengan para KeMANGTEER dan rekan-rekan dari KKN UNDIP Kalinyamatan, bibit-bibit mangrove tersebut kami letakkan di lokasi yang tergenang air.

Pada tanggal 12 dan 19 Februari 2009, secara berturut-turut, KeSEMaT akan melakukan program penanaman di lokasi yang sama dengan mengikutsertakan banyak pihak, tak hanya KeSEMaTERS, KeMANGTEERR dan Tim KKN UNDIP saja, melainkan masyarakat di sekitar tapak.

Sejatinya, program-program penanaman mangrove seperti ini, selalu kami lakukan di sepanjang tahun, mulai dari tahun 2001 sampai dengan 2009, ini. Walaupun tujuannya baik, namun ada saja beberapa pihak yang masih menganggap upaya kami dalam mengelola mangrove di pesisir Indonesia, terutama Jawa Tengah, masih kurang.

Rekan-rekan kami itu, mengharapkan hal yang lebih kepada kami, untuk tak hanya melakukan penanaman mangrove saja, tapi juga mau membantu mereka dalam menentukan kebijakan-kebijakan mangrove, yang di negeri ini, keberadaannya masih seringkali tumpang-tinding dan banyak disalahtafsirkan.

Hal terakhir ini, tentu saja merupakan kepercayaan besar bagi KeSEMaT yang dua tahun terakhir ini, sejatinya tak hanya melakukan program-program penanaman saja, tetapi juga mulai melakukan kampanye tentang kebijakan mangrove. Kampanye terakhir, tentang Mangrove-Safe (MS), baru saja kami lakukan di depan para Kepala Dinas se-Jawa Tengah di Kantor Dinas Perikanan dan Kelautan (DISKANLUT) Jawa Tengah.

Namun demikian, kami masih berprinsip “Talk Less Do More.” Banyak bertindak, kami rasa akan lebih baik daripada hanya mengajukan konsep yang tak ada realisasinya. Maka, di saat orang lain berkata, “Tiada hari tanpa olahraga,” kamipun dengan percaya diri berteriak lantang, seraya mengusung pepatah, “Tiada hari tanpa menanam mangrove.” Salam MANGROVER!

No comments:

Post a Comment