Pembicara utama pada acara ini adalah Bapak Krida Pandu, selaku founder dari perusahaan PT. Crocodic yang bergerak dibidang software dan server antar komputer, kemudian Heri Setiawan selaku leader perusahaan Tapp Market, yaitu perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa penjualan barang dan pulsa secara online, dan Harjanto Halim, yakni owner dari PT. Marimas, yaitu Multi National Company (MNC) yang bergerak dalam bidang konsumsi.
Acara ini merupakan konferensi yang dipadukan dengan workshop dan membahas mengenai pentingnya membuka bisnis startup pada masa sekarang. AIESEC mengundang beragam organisasi kepemudaan terbaik di regional Jawa Tengah, salah satunya ialah KeSEMaT.
Kegiatan workshop dan konferensi dihadiri oleh berbagai perusahaan mulai dari UMKM (Usaha Kecil dan Menengah) hingga perusahaan besar, seperti Taman Media. Audiens juga variatif, yang nampak mengikuti kegiatan dengan antusias.
“Kesuksesan tidak dipandang dari seberapa modal yang kita keluarkan. Para pemuda sudah selayaknya paham mengenai prospek dan peluang yang ada di masa mendatang, serta turut aktif dalam perkembangan dunia. Terima kasih, Sdr. Vito Dharmawan dan KeSEMaT yang turut aktif dalam hal ini,” ungkap Javin, salah satu panitia yang menjadi MC dalam acara tersebut.
“Dampak nyata yang ada di dunia perlu diwujudkan oleh enterpreneur muda. Aksi yang kita lakukan sudah seharusnya positif, dan dengan startup mangrove yang kami kerjakan, seperti MANGROVEMAGZ, Mangrove Map, Mangrove Tag, Manprod ID, Mangrover ID, Batik Bakau, Mas Jamang dan lain-lain yang dikembangkan KeSEMaT, maka kami akan dapat membuka peluang bisnis pada usia muda. Memiliki usaha sendiri adalah hal yang sangat positif dilakukan, kita muda dan dapat mengubah dunia,” tutur Sdr. Vito Dharmawan.
Pada akhir acara, kegiatan ditutup oleh MC, dan peserta dipersilakan oleh mengambil foto secara pribadi. Harapan dari acara tersebut, para pemuda serta organisasi, termasuk KeSEMaT dapat terus merubah dunia, melalui aksi positif. (TB).
No comments:
Post a Comment