27.7.10

KeSEMaT Sukses Selenggarakan MANGROVE REpLaNT 2010 di Teluk Awur Jepara!

Jepara - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 23 – 25 Juli 2010, KeSEMaT kembali sukses menyelenggarakan program konservasi tahunannya bertajuk MANGROVE REpLaNT (MR) 2010 : Seminar Nasional, Pelatihan, Penyuluhan, Pembibitan, Penanaman, Penyulaman dan Wisata Mangrove. MR 2010 yang diselenggarakan di Desa Teluk Awur Jepara ini, diikuti oleh 35 peserta terpilih dari dalam dan luar negeri, antara lain dari Kementerian Pertanian dan Perikanan Timor Leste, SMKN 1 Karimunjawa, Dinas Pertanian Semarang, Kementerian Kelautan dan Perikanan Pontianak, Universitas PadJajaran Bandung, Universitas Diponegoro Semarang, Universitas Negeri Semarang Semarang, Universitas Panca Sakti Tegal, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Universitas Trunojoyo Madura, dan institusi lainnya dari seluruh Indonesia.

Pembatasan kuota peserta ini sengaja dilakukan oleh Panitia MR 2010, sehubungan dengan konsep pelatihan mangrove yang mana mengharuskan peserta MR 2010 untuk mempresentasikan mengenai kondisi mangrove di daerah dan negaranya, masing-masing. Seminar Nasional MR 2010, menghadirkan Bapak Syahrial Loetan (Asisten Utama Menteri Badan Perencanaan Pembangunan Nasional), Ibu Indri Astuti (Dirjen Rehabilitasi Lahan dan Perhutanan Sosial Kementerian Kehutanan) dan Ibu Khusnul Khotimah (Kementerian Kelautan dan Perikanan). Selanjutnya, untuk sesi pelatihan mangrove, dipandu oleh Ibu Dyah Ilminintyas (Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Tujuh Belas Agustus Semarang) dan Bapak Aris Priyono (Praktisi Mangrove KeSEMaT).

Acara dipusatkan di Kampus dan Asrama Jurusan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro Teluk Awur Jepara, selama tiga hari. Selain mendapatkan beragam pelatihan mengenai konsep rehabilitasi mangrove yang telah berhasil dilaksanakan oleh KeSEMaT di area kerjanya selama sembilan tahun, pelatihan MR 2010 juga menghadirkan para trainer pelatihan pembuatan makanan berbahan dasar buah mangrove, sesuai dengan tema yang diusung, yaitu Mangrove for Livelihood. MR 2010 adalah MR kedelapan yang sukses diselenggarakan oleh KeSEMaT secara berturut-turut setiap tahunnya mulai dari tahun 2003 sampai dengan 2010 ini, sehingga berhasil mengantarkan KeSEMaT memperoleh penghargaan tertinggi di bidang lingkungan dari Gubernur Jawa Tengah, yaitu ADHI BAKTI pada tahun 2007.

No comments:

Post a Comment