Semarang – KeSEMaTBLOG. Mulai awal bulan ini dan selanjutnya, lagi-lagi akan menjadi bulan tersibuk di KeSEMaT. Beragam program, puluhan pekerjaan, berbagai tema, ratusan KeSEMaTER, KeMANGTEER dan masyarakat luas, akan turut serta bersama KeSEMaT, terlibat dan ikut mengkonservasi mangrove di pesisir Utara Jawa, dan berjuang bersama-sama untuk melawan oknum perusak mangrove yang terus menerus menggerogoti habitat mangrove dan masyarakat di sekitarnya.
Salah satu program mangrove yang mulai akan berjalan di awal tahun ini adalah MANGROVE RESTORATION (MANGRES) 2011, yang terdiri dari tujuh tahapan dan memiliki tujuan untuk menyelamatkan pesisir dusun Tapak, Semarang dari abrasi yang semakin meluas. Lihatlah foto di samping ini, inilah para KeSEMaTER yang sedang menciptakan ribuan Wayang Mangrove (YANGROVE), untuk dibagikan secara gratis kepada masyarakat Semarang dan sekitarnya, di Tahapan Kampanye Simpatik MANGRES 2011 yang akan diadakan di Kawasan Tugu Muda, Semarang.
Teknik pembuatan YANGROVE ini, sangatlah sederhana. Puluhan gambar bertema mangrove, seperti kepiting, keong, kerang, pohon, akar, burung, kupu-kupu dan tema lainnya yang masih berhubungan, digambar dan diwarnai secara manual oleh para KeSEMaTER dan KeMANGTEER, yang kemudian dilapisi dan ditempel dengan kertas koran dan lidi sehingga jadilah sebuah YANGROVE yang cantik dan menarik.
Proses pembuatannya sendiri, dikerjakan secara bergantian oleh para KeSEMaTER di sela-sela waktu kuliahnya, setiap hari. Sampai dengan artikel ini ditulis, YANGROVE sudah terkumpul kurang lebih seratus buah.
Sampai dengan Kampanye Simpatik MANGRES 2011 yang diagendakan tanggal 21 Februari 2011 nanti, akan dibuat 2011 buah YANGROVE untuk dibagikan kepada masyarakat Semarang dan sekitarnya. Bagi masyarakat umum yang berminat membantu kami, dipersilahkan untuk datang langsung ke Kantor KeSEMaT Semarang. Kami tunggu, ya. Semangat MANGROVER!
No comments:
Post a Comment