Jepara - KeSEMaTBLOG. Salah satu kalimat yang paling diingat dan sangat menginspirasi para Peserta Seminar Nasional (SEMNAS) Mangrove Cultivation (MC) 2012 adalah, “Mangrove Menyelamatkan Hidup Saya.” Kalimat ini diucapkan oleh artis sekaligus presenter cantik, Jejak Petualang TRANS 7, Medina Kamil, saat membagi pengalaman mangrovingnya kepada para peserta SEMNAS MC 2012, yang diselenggarakan oleh KeSEMaT pada tanggal 19 Mei 2012, mulai pukul 09.00 WIB – 13.00 WIB yang lalu. Tampil bersama Bapak Tommy H. dan Sdr. Cahyadi A. K. dari Mangroves For The Future (MFF) Indonesia dan KeSEMaT, Medina Kamil menceritakan kisahnya saat tersesat selama beberapa hari di hutan belantara Papua.
Adalah salah satu jenis mangrove, yang diduga Bruguiera gymnorrhiza, yang kemudian dikonsumsinya untuk mempertahankan hidupnya dari kelaparan. Terombang-ambing di belantara hutan mangrove Papua, ternyata telah mempertemukannya dengan berbagai manfaat dari tumbuhan pesisir yang bernama mangrove. Medina juga menjelaskan bahwa selain Bruguiera, banyak sekali manfaat mangrove yang bisa dimanfaatkan oleh manusia. Bersama dengan kru Jejak Petualang TRANS 7, dia sering menemukan bahwa di luar Jawa, Nypa dan buah mangrove lainnya ternyata sudah biasa dikonsumsi oleh warga pesisir. Dia berpesan agar semua peserta MC 2012 mulai memiliki kepedulian yang tinggi untuk menjaga dan melestarikan mangrove di Indonesia, mengingat besarnya fungsi dan manfaat mangrove bagi alam dan manusia.
No comments:
Post a Comment