Semarang – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 27 Juni 2012, KeSEMaT kembali menghadiri undangan Hotel Novotel Semarang, dalam rangka Workshop Mangrove : Semarang Menuju Batik Alam, yang diselenggarakan oleh CSR Hotel Novotel Semarang bekerjasama dengan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kota Semarang dan Zie Batik Semarang. Berbeda dengan acara workshop sebelumnya yang hanya menampilkan satu orang pembicara, kali ini workshop menghadirkan tiga narasumber yang berbeda, antara lain dari KeSEMaT yang diwakili oleh Sdr. Ganis Riyan Efendi (MENWEBNET), LSM Biota Foundation yang diwakili oleh Ibu Sururi (Pejuang Mangrove dari Mangunharjo), dan dari Zie Batik Semarang.
Acara yang dimulai pada pukul 10.00 WIB ini, juga dihadiri oleh puluhan KeSEMaTER yang antusias mengetahui proses pembuatan batik alami, yang pada workshop sebelumnya sudah sedikit dijelaskan oleh Zie Batik. Dimoderatori langsung oleh Ibu Stella (CSR Hotel Novotel), acara dibuka oleh Bapak Siswanto selaku perwakilan dari DKP Kota Semarang. Acara dilanjutkan dengan pemaparan materi pertama yang disampaikan oleh Sdr. Ganis Riyan Efendi. Secara umum, materi yang disampaikan adalah mengenai kondisi mangrove terkini yang berada di pesisir Semarang. Disamping itu, juga dijelaskan tentang teknik-teknik rehabilitasi dan cara penanaman mangrove yang biasa dilakukan KeSEMaT. Di akhir presentasinya, Sdr. Ganis juga mengajak warga Semarang untuk mulai menyelamatkan mangrove sebagai salah satu cara mitigasi dan adaptasi terhadap gejala degradasi lingkungan, seperti abrasi, tsunami, intrusi air laut dan lain-lain yang bisa membahayakan kehidupan warga pesisir di Semarang.
Pemateri selanjutnya disampaikan oleh Ibu Sururi, beliau banyak menyampaikan dan menjelaskan cara pemanfaatan buah mangrove yang ada di Semarang, khususnya di Mangunharjo untuk dimanfaatkan sebagai bahan olahan makanan, seperti kerupuk, puding, kue bolu, dan lain-lain. Pemateri terakhir oleh Zie Batik, yang melanjutkan dari workshop sebelumnya. Pada kesempatan kali ini, secara langsung Zie Batik memperlihatkan teknik celup batik-mangrove kepada peserta workshop. Disela-sela pemaparan materi, para peserta aktif menanyakan materi yang disampaikan dari tiap pemateri. Acara yang ditutup pada pukul 13.00 WIB ini, diakhiri dengan coffee break dan foto bersama.
No comments:
Post a Comment