Jajanan Mangrove, Siap Hadir di Semarang!

Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 10 Januari 2013, KeSEMaT yang diwakili oleh Sdr. Kamto Wahyono (DP) telah mendampingi dua Kelompok Binaan KeSEMaT dan PT. Indonesia Power Semarang, yaitu Bina Karya Sejahtera dan Bina Citra Karya Wanita, pada saat proses peninjauan lapangan yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kota Semarang, dalam rangka permohonan PIRT (Pangan Industri Rumah Tangga) untuk implementasi proyek Sentra Jajanan Mangrove Semarang (SJMS) di Kelurahan Mangunharjo dan Mangkang Wetan.

PIRT merupakan Sertifikat Pangan untuk makanan dan minuman yang dikeluarkan oleh Dinas Kesehatan sebagai bukti bahwa Jajanan Mangrove layak untuk dikonsumsi, karena dalam proses pembuatannya telah mempertimbangkan kebersihan dan kerapian produksi. Peninjauan kedua rumah produksi yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kota Semarang dimulai pada pukul 09.00 WIB – 13.00 WIB.

Dalam kesempatan ini, Dinas Kesehatan memberikan pemahaman dan menjelaskan mengenai kebersihan dan alur yang baik, dalam mengolah pangan dan bahan tambahan pangan yang boleh digunakan serta bahan tambahan pangan yang tidak boleh digunakan.

Selanjutnya, diadakan diskusi mengenai cara pembukuan dan penyimpanan bahan dasar pangan yang baik dan benar supaya awet dan tetap berkualitas.

Keseluruhan acara berlangsung dengan baik dan lancar, yang ditutup dengan foto bersama dua kelompok binaan dengan Dinas Kesehatan dan KeSEMaT, untuk dokumentasi.

Setelah ini, KeSEMaT yang dibantu dengan CV. KeMANGI akan segera mendistribusikan Jajanan Mangrove tak hanya ke Semarang saja, tapi seluruh Indonesia, melalui jaringan dan afiliasi yang dimiliknya.

Hal ini, dengan tujuan agar Jajanan Mangrove bisa dinikmati oleh seluruh masyarakat Indonesia, dalam rangka kampanye pengenalan pemanfaatan buah mangrove sebagai tanaman budidaya yang menguntungkan, sehingga bisa menjaga kelestariannya di masa mendatang.