20.7.24

[PENDAFTARAN DIPERPANJANG] Press Release Mangrove Cultivation 2024. Mangrove Innovation: Food Security For The Future. Seminar Nasional, Talk Show, Stand Fair, Pelatihan Pengenalan Mangrove, Coaching Clinic Pengolahan Makanan, Pembibitan dan Penanaman Mangrove, dan Field Trip

Semarang - KeSEMaTBLOG. Dengan ini, diberitahukan kepada masyarakat bahwa KeSEMaT akan menyelenggarakan program kerja tahunannya, yaitu Mangrove Cultivation (MC) 2024 yang mengusung tema besar Mangrove Innovation: Food Security For The Future berupa Seminar Nasional, Talk Show, Stand Fair, Pelatihan Pengenalan Mangrove, Coaching Clinic Pengolahan Makanan, Pembibitan dan Penanaman Mangrove, dan Field Trip.

Kegiatan ini akan diselenggarakan di Semarang dan Jepara pada tanggal 12 – 13 Agustus 2024. Bagi yang berminat untuk mengikuti MC 2024, dipersilakan untuk mendaftarkan dirinya. Silakan mencermati informasi di bawah ini.

LATAR BELAKANG
Hutan mangrove disebut juga tumbuhan pasang surut karena mangrove merupakan vegetasi hutan yang tumbuh di zona intertidal. Hutan mangrove tumbuh pada substrat yang berlumpur dan terdapat pengaruh pasang surut. Luas hutan mangrove di Indonesia sekitar 30% dari total luasan hutannya. Sementara itu, luas hutan mangrove Indonesia meliputi 25% hutan mangrove dunia.

Hutan mangrove yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia memiliki jenis dan karakteristik yang beragam. Keberadaan hutan mangrove ini penting bagi keseimbangan ekosistem karena bermanfaat bagi warga pesisir sehingga dapat mendorong inovasi dalam pengolahan mangrove bukan kayu untuk menjadi bahan alternatif ketahanan pangan.

Jepara merupakan salah satu daerah dengan keanekaragaman spesies mangrove yang tinggi. Secara umum, hutan mangrove di wilayah Jepara memiliki karakteristik yang unik, salah satunya terletak di Teluk Awur yang memiliki arboretum sebagai basis penelitian. Arboretum tersebut adalah Mangrove Education Center of KeSEMaT (MECoK) Ecopark, sebuah hutan mangrove percontohan inisiasi oleh KeSEMaT yang sudah dikembangkan sejak 2003 hingga sekarang.

MECoK Ecopark terdiri dari berbagai macam jenis mangrove yang digunakan oleh KeSEMaT sebagai pusat pendidikan dan informasi mangrove kepada masyarakat Teluk Awur, Jepara pada khususnya dan masyarakat luas pada umumnya. Saat ini, MECoK memiliki total 27 jenis mangrove yang terdiri dari 11 jenis mangrove mayor, 4 jenis mangrove minor, dan 12 jenis mangrove asosiasi.

Hutan mangrove memiliki banyak fungsi dan manfaat. Fungsi ekologis mangrove, yaitu sebagai feeding ground, spawning ground, dan nursery ground. Secara fisik, hutan mangrove berfungsi untuk mencegah abrasi laut, merangkap polutan dan limbah, dan meredam energi arus dan gelombang laut.

Keberadaan hutan mangrove juga dapat memitigasi tsunami yang melanda wilayah pesisir. Hal ini karena mangrove jenis Rhizophora dapat memantulkan, mentransmisikan, dan menyerap energi tsunami, yang diwujudkan sebagai perubahan ketinggian gelombang tsunami saat bergerak melalui hutan mangrove tersebut.

Selain itu, mangrove juga berfungsi sebagai olahan pangan, baik itu berbentuk makanan dan minuman sehingga dapat membantu masyarakat pesisir dalam memilih alternatif bahan baku pangan. Olahan tersebut, diantaranya adalah tepung, kue, stik, krupuk, cendol, kopi mangrove, dan lain-lain.

Usaha pencarian terhadap inovasi ketahanan-pangan alternatif meliputi berbagai strategi, seperti diversifikasi sumber pangan lokal, pemanfaatan lahan non-produktif untuk pertanian, budi daya pangan berkelanjutan, pengembangan teknologi pengolahan pangan, dan pemanfaatan sumber daya alam yang belum dimanfaatkan secara efektif, seperti mangrove.

Inisiatif ini bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pada sumber pangan konvensional, meningkatkan kemandirian pangan, dan memastikan akses terhadap pangan yang aman dan bergizi bagi semua lapisan masyarakat, khususnya masyarakat pesisir.

Masyarakat pesisir sudah mengolah mangrove sebagai bahan pangan alternatif skala kecil. Hal ini mengingat pengolahannya harus memperhatikan ketersediaan bahan baku di alam dan keberlangsungan hutan mangrove. Pengolahan mangrove sebagai inovasi alternatif ketahanan pangan yang berkelanjutan di Indonesia masih sangat kurang. Hal ini dapat dilihat dari masih kurangnya pengetahuan masyarakat terhadap potensi mangrove yang dapat diolah menjadi berbagai macam olahan bahan baku pangan. 

Inovasi pemanfaatan sumber daya alam mangrove untuk memperkuat ketahanan pangan secara berkelanjutan sangat penting karena mangrove memiliki potensi besar sebagai sumber alternatif bahan baku pangan bagi masyarakat.

Namun demikian, pemanfaatannya yang tidak diiringi dengan pengelolaan yang tepat dapat berpotensi mengancam kelestarian hutan mangrove. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu upaya pengelolaan ekosistem mangrove yang tepat dan berkelanjutan agar kelestariannya terus terjaga.

Mengingat hal-hal tersebut di atas maka KeSEMaT memandang perlu untuk menyelenggarakan program konservasi mangrove tahunannya bertajuk MC 2024 dengan bentuk acara berupa Seminar Nasional, Talk Show, Stand Fair, Pelatihan Pengenalan Mangrove, Coaching Clinic Pengolahan Makanan, Pembibitan dan Penanaman Mangrove, dan Field Trip, yang bekerja sama dengan para peneliti, stakeholder, komunitas, tenant, dan pegiat mangrove di Indonesia.

Kegiatan ini diharapkan akan dapat membantu masyarakat dalam mengenali potensi hutan mangrove sebagai alternatif untuk menunjang ketahanan pangan.

Oleh karena itu, tema Mangrove Innovation: Food Security For The Future diharapkan dapat diimplementasikan dalam pengelolaan mangrove untuk pembangunan berkelanjutan ketahanan pangan di Indonesia.

TUJUAN UMUM
Sebagai sarana untuk menumbuhkembangkan semangat konservasi mangrove dan menerapkan inovasi alternatif ketahanan pangan dalam pembangunan berkelanjutan kepada masyarakat.

TUJUAN KHUSUS
  1. Meningkatkan pengetahuan peserta mengenai kondisi hutan mangrove di Indonesia dan dunia.
  2. Menginformasikan kepada peserta mengenai peran mangrove dalam upaya inovasi ketahanan pangan di Indonesia.
  3. Memberikan gambaran kepada peserta mengenai berbagai institusi yang memiliki pengalaman dalam pelaksanaan program ketahanan pangan di Indonesia.
  4. Menyiapkan bibit mangrove sebagai modal untuk penanaman mangrove pada program Mangrove REpLaNT 2024.
  5. Mengikutsertakan komunitas mangrove dan lingkungan terkait untuk bersama-sama mengkampanyekan pelestarian mangrove di Indonesia dan dunia.
  6. Memberikan informasi kepada masyarakat mengenai pemanfaatan mangrove sebagai bahan baku olahan makanan.
ACARA, WAKTU, DAN TEMPAT PELAKSANAAN
1. Pembukaan Acara
Hari, tanggal: Senin, 12 Agustus 2024.
Waktu: 08.00 – 09.00 WIB.
Tempat: Balai Diklat Keagamaan Kota Semarang (BDK2S), Jawa Tengah.

2. Stand Fair
Hari, tanggal: Senin, 12 Agustus 2024.
Waktu: 09.00 – 17.00 WIB.
Tempat: BDK2S, Jawa Tengah.

3. Seminar Nasional. Mangrove Innovation: Food Security For The Future
Hari, tanggal: Senin, 12 Agustus 2024.
Waktu: 09.30 – 12.50 WIB.
Tempat: BDK2S, Jawa Tengah.

4. Talk Show. Inovasi Mangrove Untuk Ketahanan Pangan: Peluang dan Tantang
Hari, tanggal: Senin, 12 Agustus 2024.
Waktu: 13.30 – 14.15 WIB.
Tempat: BDK2S, Jawa Tengah.

5. Pelatihan Pengenalan Mangrove
Hari, tanggal: Senin, 12 Agustus 2024.
Waktu: 14.15 – 14.45 WIB.
Tempat: BDK2S, Jawa Tengah.

6. Coaching Clinic: Pengolahan Makanan Mangrove
Hari, tanggal: Senin, 12 Agustus 2024.
Waktu: 14.45 – 15.30 WIB.
Tempat: BDK2S, Jawa Tengah.

7. Coaching Clinic: Pembibitan dan Penanaman Mangrove
Hari, tanggal: Senin, 12 Agustus 2024.
Waktu: 15.30 – 16.30 WIB.
Tempat: MECoK Ecopark, DSTP UNDIP, Jepara.

8. Praktik Pembibitan dan Penanaman Mangrove
Hari, tanggal: Selasa, 13 Agustus 2024.
Waktu: 09.00 – 10.45 WIB.
Tempat: MECoK Ecopark, DSTP UNDIP, Jepara.

9. Field Trip
Hari, tanggal: Selasa, 13 Agustus 2024.
Waktu: 12.50 – 14.00 WIB.
Tempat: Pantai Bandengan, Jepara.

DESKRIPSI KEGIATAN
Kegiatan MC 2024 akan dilaksanakan pada tanggal 12 - 13 Agustus 2024 bertempat di Semarang dan Jepara. Adapun sasaran peserta MC 2024 adalah para pelajar, mahasiswa, SKPD, LSM, dan institusi terkait lainnya di Semarang, Jepara, dan Indonesia.

Pada hari pertama, kegiatan akan diawali dengan simbolisasi penerbangan balon sebagai tanda dibukanya MC 2024 yang dihadiri oleh semua tenant, peserta, panitia, dan tamu undangan di altar BDK2S.

Kegiatan Seminar Nasional (semnas) bertema Mangrove Innovation: Food Security For The Future akan mendatangkan pembicara dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN), dan Bina Citra Karya Wanita (BCKW).

Semnas akan membahas mengenai pemanfaatan mangrove untuk inovasi ketahanan pangan yang berkelanjutan, dari sudut pandang masing-masing pembicara, yaitu pemerintah, praktisi, dan kelompok masyarakat.

Kegiatan dilanjutkan dengan Talk Show: Inovasi Mangrove untuk Ketahanan Pangan: Peluang dan Tantangan oleh KeSEMaT Mangrove Indonesia (KeMANGI) dan Denok Kenang Semarang.

Setelah itu, acara diteruskan dengan Coaching Clinic: Pengolahan Makanan Mangrove oleh BCKW dan Coaching Clinic: Pembibitan dan Penanaman Mangrove oleh KeAMaT. Pada kegiatan ini juga akan dimeriahkan dengan stand fair aneka produk pangan, baik makanan, minuman, dan lain-lain yang bekerja sama dengan tenant, lembaga, institusi, dan komunitas lingkungan terkait di Semarang.

Hari kedua (terakhir) akan dilakukan Praktik Pembibitan dan Penanaman Mangrove oleh KeSEMaT di MECoK Ecopark DSTP, Jepara, yang dilanjutkan dengan Field Trip di Pantai Bandengan dan belanja oleh – oleh di Pusat Oleh – Oleh Putra dan Penutupan Acara di Jepara. 

PEMBICARA SEMINAR NASIONAL
  1. Bpk. Satriyo Krido Wahono, Ph.D. – Jakarta. Kepala Pusat Riset Teknologi dan Proses Pangan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Republik Indonesia.
  2. Bpk. Dr. Muhammad Ilman – Jakarta. Direktur Program Kelautan Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN) Republik Indonesia.
  3. Ibu Mufidah – Semarang. Ketua Bina Citra Karya Wanita. 
MODERATOR SEMINAR NASIONAL
Sdri. Fitriya Ayu Setyani – Semarang. Menteri Keuangan KeSEMaT.

NARASUMBER TALK SHOW
  1. Sdr. Anggoro Da’an Budi Saputro, S.Si. – Semarang. KeMANGI.
  2. Sdri. Maria Felicia Slamet Riyono – Semarang. Denok Kota Semarang 2024.
MODERATOR TALK SHOW
Sdr. Wahyu Gusti Saputra – Semarang. Staf Menteri Komunikasi dan Publikasi KeSEMaT.

TRAINER PELATIHAN PENGENALAN MANGROVE
Sdri. Laksmi Devi Tryanda Utami – Semarang. Keluarga Alumni KeSEMaT (KeAMaT).

PEMATERI COACHING CLINIC PENGOLAHAN MAKANAN MANGROVE
Ibu Mufidah – Semarang. Ketua Bina Citra Karya Wanita.

PEMATERI COACHING CLINIC DAN PRAKTIK PEMBIBITAN DAN PENANAMAN MANGROVE
Sdri. Laksmi Devi Tryanda Utami – Semarang. KeAMaT.

STAND FAIR
Stand fair akan diisi oleh tenant, lembaga, institusi, dan komunitas lingkungan terkait di Semarang yang berisi aneka produk pangan, baik makanan, minuman, dan lain-lainnya.

PESERTA
Kategori peserta MC 2024 terdiri dari:
  1. Kategori 1: Peserta Semnas. Peserta Semnas Mangrove Innovation: Food Security For The Future. Kuota peserta: 30 orang.
  2. Kategori 2: Peserta Talk Show. Peserta Talk Show, Stand Fair, Coaching Clinic Pengolahan Makanan, Pembibitan, dan Penanaman Mangrove. Kuota peserta: 20 orang.
  3. Kategori 3: Peserta Penanaman Mangrove. Peserta Pembibitan dan Penanaman Mangrove dan Field Trip. Kuota peserta: 20 orang.
  4. Kategori 4: Peserta Keseluruhan. Peserta Keseluruhan Kegiatan MC 2024. Kuota peserta: 15 orang.
Peserta terdiri dari pelajar, mahasiswa S1/sederajat, dan S2 dan umum dengan jumlah total sebanyak 85 orang. 

SYARAT DAN KETENTUAN PESERTA
  1. Peserta hanya diperbolehkan untuk mendaftar pada satu atau dua kategori saja.
  2. Peserta yang ingin mengikuti tiga kategori maka wajib mendaftar sebagai peserta keseluruhan.
  3. Peserta semua kategori akan mendapatkan voucher potongan harga sebesar 15% untuk semua tenant di stand fair, dengan syarat lima puluh (50) orang peserta pertama yang datang pada saat registrasi di stand fair MC 2024.
FASILITAS PESERTA
Peserta akan mendapatkan fasilitas berupa:
a. Peserta Kategori 1: Semnas
  1. Seminar Kit.
  2. Snack.
  3. Sertifikat Semnas.
b. Peserta Kategori 2: Talk Show
  1. Snack.
  2. Sertifikat Talk Show.
c. Peserta Kategori 3: Penanaman Mangrove
  1. Snack.
  2. Makan Siang.
  3. Transportasi dari Kantor KeSEMaT ke MECoK Ecopark DSTP UNDIP, Jepara (PP).
  4. Tiket Masuk Wisata Pantai Bandengan, Jepara.
  5. Paket Penanaman [Dua (2) Bibit Mangrove Rhizophora mucronata, Ajir, dan Rafia].
  6. Sertifikat Penanaman.
d. Peserta Kategori 4: Keseluruhan
  1. Snack.
  2. Makan Siang.
  3. Seminar Kit.
  4. Transportasi dari Kantor KeSEMaT ke MECoK Ecopark DSTP UNDIP, Jepara (PP).
  5. Paket Penanaman (Dua (2) Bibit Mangrove Rhizophora mucronata, Ajir, dan Rafia).
  6. Tiket Masuk Wisata Pantai Bandengan, Jepara.
  7. T-shirt.
  8. Sertifikat Keseluruhan.
TENANT
Tenant stand fair terdiri dari tenant makanan, minuman, dan suvenir yang berasal dari UMKM di Kota Semarang, dengan jumlah keseluruhan sebanyak 12 buah.

SYARAT DAN KETENTUAN TENANT
  1. Biaya pendaftaran tenant gratis.
  2. Jumlah penjaga tenant dibatasi hanya untuk dua (2) orang.
  3. Tenant diwajibkan melakukan set up di lokasi yang telah ditentukan.
  4. Tenant diperbolehkan menggunakan kompor portable atau kompor listrik.
  5. Panitia menyediakan trash bag pada setiap stand dan kebersihan stand merupakan tanggung jawab masing-masing tenant.
  6. Panitia menyediakan fasilitas berupa satu meja, dua kursi, dan power outlet di setiap stand-nya.
  7. Loading barang dilakukan pada hari H (12 Agustus 2024), mulai pukul 06.00 – 07.30 WIB.
  8. Panitia mewajibkan setiap tenant untuk memberikan voucher stand fair sebesar 15%.
  9. Teknis kesepakatan tenant akan dituangkan dalam MoU.
UNDANGAN
Para tamu undangan yang dijadwalkan akan menghadiri MC 2024, yaitu:
  1. SKPD di Provinsi Jawa Tengah: lima (5) orang.
  2. SKPD di Kota Semarang: lima (5) orang.
  3. LSM: empat (4) orang.
  4. BUMN: empat (4) orang.
  5. Swasta: empat (4) orang.
  6. Masyarakat: delapan (8) orang.
  7. Komunitas: lima (5) orang.
  8. Pelajar dan Mahasiswa: lima (5) orang.
  9. Mitra Kerja dan Kolega KeSEMaT: lima (5) orang.
  10. Warga Binaan KeSEMaT: dua (2) orang.
  11. Alumni KeSEMaT (AMaT): lima (5) orang.
  12. Afiliasi KeSEMaT (IKAMaT, KeMANGTEER, KeAMaT, dan KeMANGI): empat (4) orang.
Jumlah total tamu undangan sebanyak 56 orang.

JUMLAH PARTISIPAN
Jumlah keseluruhan partisipan MC 2024 sebanyak 185 orang yang terdiri dari:
  1. Panitia: 20 orang.
  2. Peserta: 85 orang.
  3. Tenant: 24 orang.
  4. Tamu undangan: 56 orang.
PENDAFTARAN PESERTA
Peserta MC 2024 melakukan pendaftaran secara luring di Kantor KeSEMaT, Semarang. Pendaftaran dibuka pada tanggal 22 – 31 Juli 2024 (diperpanjang sampai dengan 10 Agustus 2024), mulai pukul 09.00 – 21.00 WIB.

Bagi peserta yang berdomisili di luar Semarang, pembelian tiket MC 2024 dapat dititipkan ke saudara, teman, kolega, atau panitia.  

BIAYA PENDAFTARAN
a. Peserta Kategori 1: Semnas
  1. Pelajar: Rp35.000,00.
  2. Mahasiswa S1/Sederajat: Rp45.000,00.
  3. S2 dan Umum: Rp55.000,00.
b. Peserta Kategori 2: Talk Show
  1. Pelajar: Rp45.000,00.
  2. Mahasiswa S1/Sederajat: Rp55.000,00.
  3. S2 dan Umum: Rp65.000,00.
c. Peserta Kategori 3: Penanaman Mangrove
  1. Pelajar: Rp85.000,00.
  2. Mahasiswa S1/Sederajat: Rp95.000,00.
  3. S2 dan Umum: Rp105.000,00.
d. Peserta Kategori 4: Keseluruhan
  1. Pelajar: Rp145.000,00.
  2. Mahasiswa S1/Sederajat: Rp175.000,00.
  3. S2 dan Umum: Rp195.000,00.
PEMBAYARAN
Pembayaran dapat dilakukan secara tunai atau transfer ke:
  • A.n.: Fitriya Ayu Setyani (Bendahara MC 2024).
  • Nomor Rekening: 679901017909535.
  • Bank: Bank Rakyat Indonesia (BRI).
KONTAK
Segala bentuk korespondensi berkaitan dengan MC 2024 dapat ditujukan kepada:

Sdri. Prasdira Ayu Maithsa Hasna.
Menteri Website dan Internet KeSEMaT Periode 2023/2024.

CP. WhatsApp: +62 8954 2199 6268.

Kantor KeSEMaT
Jl. Mulawarman Selatan Dalam II No. 113B RT 04 RW 03.
Kelurahan Kramas, Tembalang.
Jawa Tengah – Indonesia.

P. +62 813 9271 1780. 
E. kesemat@gmail.com.
W. www.kesemat.or.id.

KeSEMaT adalah Unit Kegiatan Mahasiswa tingkat Fakultas (UKM-F) dibawah Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Diponegoro (UNDIP), Semarang. 

PENUTUP
Demikian press release MC 2024 ini kami susun, atas perhatian dan kerja sama yang diberikan, kami ucapkan terima kasih. (ADM).

No comments:

Post a Comment