Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 20 Maret 2010, mulai pukul 07.00 – 14.00 WIB, KeSEMaT sukses menyelenggarakan tahapan penyulaman MANGROVE RESTORATION (MANGRES) 2010. Kurang lebih 1200 bibit mangrove jenis Rhizophora, telah berhasil disulam dengan baik, untuk menggantikan bibit-bibit mangrove yang mati, di pesisir Kelurahan Trimulyo, Semarang. Acara ini, diikuti oleh sedikitnya 40-an orang KeSEMaTER, KeMANGTEER dan para mahasiswa dari berbagai organisasi di Semarang serta diliput oleh media televisi, yaitu TVRI Jawa Tengah.
Selain KeSEMaT dan KeMANGTEER, organisasi mahasiswa Universitas Diponegoro (UNDIP) yang mengikuti MANGRES 2010 adalah UKSA 387, OXYGEN 16, BEM FPIK, HMIK, Planologi, Teknik, Al-Bahrain, Seaweed dan MDC. Sementara itu, dari Universitas Negeri Semarang (UNNES) diwakili oleh Green Community (GC).
Acara yang dipimpin secara langsung oleh Sdri. Aurora Hanifa (MENKORMAT) selaku Ketua MANGRES 2001 ini, diawali dengan pembukaan yang diisi dengan sambutan-sambutan dan penyerahan secara simbolis bibit Rhizophora dari Sdr. Oky Yuripa Pradana (Presiden) kepada perwakilan KeMANGTEER. Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan penyulaman ribuan bibit mangrove di sepanjang pesisir Trimulyo yang terabrasi. Selesai melakukan penyulaman, acara dilanjutkan dengan istirahat, makan siang, ramah tamah dan penutupan MANGRES 2010 secara resmi oleh Ketua MANGRES 2010.
No comments:
Post a Comment