Puteri Pariwisata Indonesia 2013, KeSEMaT dan KKP Jakarta Tanam 11.800 Mangrove di Demak

Demak - KeSEMaTBLOG. Puteri Pariwisata Indonesia 2013, Sdri. Nabilla Shabrina, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Jakarta bekerjasama dengan KeSEMaT, telah mengadakan penanaman bibit mangrove jenis Rhizophora, sebanyak 11.800 bibit mangrove bersama warga sekitar di Dukuh Bogorame, Desa Timbul Sloko, Kabupaten Demak, pada hari Selasa pagi, 30 Desember 2014.

Kedatangan rombongan KeSEMaT, KKP dan Puteri Pariwisata Indonesia 2013 disambut hangat oleh anak-anak dari Dukuh Bogorame dan beberapa masyarakat setempat. Acara yang bertempat di pelataran Mushola Dukuh Bogorame tersebut, dimulai pada pukul 09.00 WIB.

Beberapa tamu undangan hadir dan memberikan sambutan, diantaranya Bapak Nursalim (Ketua Kelompok Tani Timbul Sloko), Bapak Hari Adisusilo (Ketua Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Demak), Bapak Aris Wibowo (Perwakilan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan), Bapak Nadiri (Kepala Desa Timbul Sloko), dan Sdri. Nabilla Shabrina (Puteri Pariwisata Indonesia 2013), serta tidak ketinggalan sambutan dari Presiden KeSEMaT Sdr. Fahmi Abdullah Basyari.

Acara dilanjutkan dengan ramah tamah, antara Puteri Pariwisata Indonesia 2013 dengan anak-anak desa setempat. Mereka bernyanyi bermacam-macam lagu anak-anak yang dipimpin oleh Ibu Syifa, selaku guru MI Timbul Sloko.

Mereka bernyanyi dan menari dengan penuh semangat. Sdri. Nabilla Shabrina meminta beberapa di antara mereka untuk menyanyi dan menari seorang diri di depan teman-temannya. Ada banyak kejadian lucu yang diciptakan oleh tingkah polos dari anak-anak TK dan MI tersebut. Para hadirin yang ada di lokasi pun tampak sangat gembira.

Anak-anak yang berani tampil di depan mendapatkan hadiah menarik dari Kak Nabilla. Hari semakin siang. Acara dilanjutkan dengan acara inti, yaitu penanaman bibit mangrove di Dukuh Bogorame, Desa Timbol Sloko.

Semua hadirin turun langsung ke lapangan, masuk ke lumpur dengan kedalaman kurang lebih 120 cm, untuk bersama-sama melakukan penanaman, tak terkecuali Puteri Pariwisata Indonesia 2013! Sdri. Nabilla Shabrina bahkan terlihat sangat antusias melakukan penanaman yang ditemani oleh rekan-rekan KeSEMaT dan anak-anak Dukuh Bogorame.

Kondisi lapangan yang berlumpur setinggi lutut orang dewasa dan tubuh yang penuh lumpur tak menyurutkan semangat dan keceriaan saat mangroving selama satu jam, di siang hari yang terik.

Selesai membersihkan diri, usai mangroving, kegiatan dilanjutkan dengan makan siang bersama di pelataran mushola. Tepat pukul 12.30 WIB, seluruh rangkaian acara selesai, yang ditutup dengan doa dan foto bersama. Semangat MANGROVER!