Teluk Awur adalah nama sebuah desa di ujung utara Jepara, Jawa Tengah Indonesia. Terletak pada 110°38’8” BT dan 6°37’38” LS, pantainya berbatasan langsung dengan Laut Jawa Beberapa spesies mangrove yang ada di sana antara lain adalah Rhizophora mucronata, R stylosa, R. apiculata, Xylocarpus granatum, Avicennia marina, Excoecaria agallocha, Ceriops tagal, C. Decandra, Sonneratia caseolaris, S. alba, Bruguiera gymnorhiza, Lumnitzera racemosa dan masih banyak yang lainnya.
Binatang-binatang mangrove yang ada contohnya Udang Pistol (Alpheus sp), Mudskipper (Periophthalmus sp), Kepiting Mangrove (Episesarma sp, Metaplax sp, Uca sp, Ilyoplax sp, Metopograpsus sp, Coenobita sp, dan Clibanarius sp), burung, kupu-kupu dan masih banyak lagi.
Sayang sekali, apabila keanekaragaman biota Teluk Awur sampai hilang bahkan punah di muka bumi ini. Untuk itulah, demi menjaga kelestarian keanekaragaman hayati dan mencegah kepunahan beberapa spesies, KeSEMaT berusaha terus menerus tak pernah putus untuk menkonservasi, meneliti, mendidik masyarakat dan mendokumentasikan mangrove yang ada di sebuah desa terpencil di ujung utara Jawa, tersebut.
weh semoga dengan penyebarluasan informasi dan edukasi semakin banyak pendukungnya bung untuk pekerjaan yg mulia ini. salam.
ReplyDelete