Mangrove Teluk Awur-pun, Tak Luput dari Penebangan!

Jepara - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 28 September 2010, ketika kami, para KeSEMaTER sedang melakukan monitoring di sekitar kawasan Mangrove Education Center of KeSEMaT (MECoK), Teluk Awur Jepara, kami mendapati bekas penebangan pohon mangrove. Sampai saat ini, kami masih belum mengetahui motif dibalik penebangan pohon mangrove, tersebut. Namun demikian, kami menduga bahwa penebangan ini dilakukan oleh oknum warga sekitar yang memanfaatkan kayu mangrove sebagai kayu bakar karena bekas-bekas penebangannya, masih terlihat dengan jelas.

Selain itu, beberapa kayunya yang belum sempat dimanfaatkan, juga nampak tergeletak di sekitarnya. Tak hanya kayunya saja yang dimanfaatkan sebagai kayu bakar, namun, kulit batangnya juga nampak disayat-sayat! Entah, untuk tujuan apa. (lihat foto di samping).

Nampaknya, masyarakat sekitar masih belum juga sadar akan pentingnya mangrove bagi kehidupan mereka, atau memang tak peduli dengan lingkungan mangrovenya (?). Untuk itulah, sepertinya, perlu upaya lebih keras lagi untuk bisa menyadarkan mereka.

Semoga saja, beberapa akibat dari kejadian dan fenomena alam seperti abrasi, penurunan permukaan tanah, kenaikan air laut dan gejala lainnya sebagai akibat dari hilangnya mangrove, yang akhir-akhir ini banyak melanda Jakarta, Semarang dan kota-kota besar lainnya di Indonesia dan dunia akan segera bisa menyadarkan, mereka. Amin. Semangat MANGROVER!