Kendal - KeSEMaTBLOG. Foto di samping ini, adalah saat Tim Surveyor KeSEMaT sedang melakukan MONEV untuk Program BUMN Peduli Pelestarian Alam dan Lingkungan di lokasi penanaman mangrove Wonorejo, Kabupaten Kendal. Medan yang sangat berat, tidak menyurutkan semangat kami untuk tetap menghijaukan kembali pesisir Kendal yang sudah gersang.Pekerjaan MANGROVING kami di Kendal, lumayan berat. Mengapa demikian? Karena bibit mangrove asosiasi yang akan ditanam, harus melalui tiga tahapan sebelum sampai ke lokasi penanaman. Total jarak tempuhnya, sejauh 6 km!
Pertama, bibit Cemara Laut harus diangkut menggunakan pickup dari tempat persemaian, yang terletak di perkampungan, dengan jarak tempuh sejauh 3 km. Selanjutnya, bibit dipindahkan menggunakan gerobak karena medan memang tak bisa dilalui kendaraan bermotor. Jarak yang harus ditempuh dengan gerobak sejauh 2 km. Setelah perjalanan dengan gerobak, Cemara Laut dipanggul satu persatu menuju lokasi penanaman yang berjarak 3 km dengan jalan kaki! Kegiatan ini memakan waktu kurang lebih 1 jam sekali jalan. Bayangkan saja, bila ada puluhan ribu bibit yang harus kami tanam, maka kami akan bolak-balik berapa jam?
Kegiatan ini kami lakukan dengan penuh hati-hati dan kesabaran tinggi. Karena bila tidak, maka bibit mangrove asosiasi yang ditanam bisa rusak dan mati sia-sia. Semoga saja, upaya kami ini dapat bermanfaat bagi kelestarian mangrove di Kendal, dan tak akan ada lagi oknum yang membabat mangrove untuk kepentingan pribadi dan sesaat, mengingat sangat beratnya perjuangan yang harus dijalani, untuk memulihkan kelestariannya. Semangat MANGROVER!
No comments:
Post a Comment