Semarang – KeSEMaTBLOG. Adalah Teater Studio 8 dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Diponegoro UNDIP, yang berhasil memukau pengunjung MANGROVEFIESTA KOMPAS KAMPUS, setelah pembukaan acara dilaksanakan. Pada hari pertama pelaksanaan MANGROVEFIESTA (12/6), mereka mengkampanyekan mangrove dengan teater, mengisahkan dampak keserakahan manusia bagi kehidupan mangrove dan manusia di masa mendatang.
Tampil dengan personel lengkap, mereka tampil prima, yang diawali dengan kisah penebangan mangrove yang divisualisasikan dengan pakaian serba hitam dan dedaunan kering. Akibat oknum manusia yang tak bertanggung jawab, lambat laun mangrove habis ditebang dengan alasan ekonomi. Penyampaian pesan yang ringan tapi bermakna dalam, membuat penampilan mereka optimal dan pesan yang disampikan, sampai dengan baik ke pengunjung.
Kampanye mangrove terbukti tidak harus melalui program pembibitan, penanaman dan pemeliharaan mangrove saja. Maka, sesuai dengan semangat Pesta MANGROVER Indonesia, di MANGROVEFIESTA, penyelamatan mangrove adalah sebuah gaya hidup. Teater, tari, band, workshop, batik, jajanan, kursus masak, stand fair, jalan sehat dan lain sebagainya adalah ruang terbuka bagi kami untuk bisa memasukkan jiwa-jiwa penyelamatan magrove demi masa depan yang lebih baik. Semangat MANGROVER!
No comments:
Post a Comment