Kembangkan Mangrove Natural Product, KeSEMaT Gelar Manprod Training 2016

Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 18 Juni 2016, KeSEMaT mulai akan melakukan program pelatihan ekstraksi mangrove dengan tujuan untuk menindaklanjuti proyek pengembangan ilmu dan pengetahuan mengenai Mangrove Natural Product (Manprod) sehingga diharapkan dalam beberapa tahun mendatang, akan dapat tercipta produk-produk unggulan lainnya dari KeSEMaT selain Batik Bakau, Mas Jamang, Mangrover ID, Mangrove Map, MANGROVEMAGZ, dan masih banyak lagi.

Pada kesempatan kali ini, pelatihan akan dilakukan di Kantor KeSEMaT, Semarang mulai pukul 16.00 - 18.00 WIB.

"Kami mengundang langsung Bapak Handung Nuryadi, selaku Laboran dan Koordinator Laboratorium UNDIP yang juga merupakan mantan Presiden KeSEMaT. Bapak Handung memiliki pengalaman panjang dalam penelitian ekstraksi, tak hanya mangrove saja, tapi juga sumber daya alam lainnya. Dengan kehadiran Bapak Handung di forum ini, yang sekaligus juga sebagai Pembina dari Tim Manprod dari KeSEMaT, diharapakan akan dapat berkembang ilmu Manprod ini dalam beberapa tahun mendatang," terang Sdr. Anggi Setiabudi (Staf MENDIKTAN) selaku Koordinator Manprod.

Pengetahuan mengenai Natural Product (Natprod) sebenarnya sudah sangat berkembang, namun belum banyak yang mengetahui mengenai proses ekstraksinya. Dengan mengembangkan Manprod, maka kedepannya kampanye mangrove KeSEMaT ditargetkan akan dapat menjangkau lingkup yang lebih luas lagi.

"Di Sabtu nanti, sambil menunggu berbuka puasa akan dijelaskan mengenai ilmu dasar mengenai ekstraksi mangrove, pengertian mengenai ekstraksi mangrove, juga produk-produk yang dapat dihasilkan dari flora mangrove untuk keperluan pengembangan bioteknologi," jelas Sdr. Anggi lebih lanjut.

"Pelatihan perdana Manprod nanti, juga akan memaparkan mengenai apakah Mangrove Natural Product dan menyusun jadwal pelatihan jangka pendek, menengah dan panjang. Ke depan, kami juga punya rencana mengembangkan desa dan warga binaan, seperti yang sudah sukses dilakukan oleh produk unggulan KeSEMaT lainnya, yaitu Mas Jamang dan Batik Bakau," pungkasnya. (KHR).