28.5.10

KeSEMaT di Rapat Koordinasi Kelompok Kerja Mangrove Daerah Provinsi Jawa Tengah

Semarang – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 27 Mei 2010, KeSEMaT yang diwakili Bapak Arief Marsudi Hardjo (Director Executive) dan Bapak Sapto Pamungkas (Program Campaigner) mengikuti Rapat Koordinasi (RAKOR) Mangrove Provinsi Jawa Tengah (JATENG) yang bertempat di Kantor Dinas Kehutanan Provinsi JATENG. RAKOR kali ini, dihadiri oleh para SKPD Provinsi JATENG, dan perwakilan dari dinas pemerintahan yang terkait dengan mangrove dari seluruh kota/kabupaten yang berada di Pantai Utara (PANTURA) dan Pantai Selatan JATENG. Agenda rapat adalah koordinasi lanjutan dari pembentukan Kelompok Kerja Mangrove Daerah (KKMD) dan diskusi mengenai permasalahan mangrove yang ada di JATENG.

Sebelum sesi diskusi, dipaparkan mengenai permasalahan mangrove dan bagaimana seharusnya peran KKMD. Hadir sebagai narasumber yaitu: Dr. Rudhi Pribadi (UNDIP) yang memaparkan kajian mangrove dari sisi akademis, Ir. Sunaryo Suryokusumo, M.Si (Kabid. Rehabilitasi Lahan Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Cilacap) yang menceritakan mengenai penanganan pantai, pesisir dan laguna di Kabupaten Cilacap dan Bapak Sasmitohadi (Kepala Balai Pengelolaan Ekosistem Mangrove Wilayah I) yang mengemukakan mengenai pengembangan pengelolaan ekosistem mangrove.

Hasil dari diskusi dalam RAKOR ini adalah bahwa diperlukan pembaharuan data luasan mangrove di JATENG, sehingga data tersebut dapat digunakan bagi semua pihak sebagai data acuan tunggal. Hasil diskusi yang kedua adalah rehabilitasi mangrove bukanlah berarti harus jenis Rhizophora sp seperti yang biasa dilakukan. Hal ini, selain akan "memonokulturkan" mangrove, juga terdapat perbedaan karakteristik wilayah pesisir di masing-masing kota/kabupaten PANTURA dan pantai selatan JATENG, dimana tidak semuanya cocok apabila ditanami Rhizophora sp. Sebagai gantinya, rehabilitasi hutan pantai dengan menanam cemara laut, ketapang, waru atau menanam jenis mangrove lainnya yang sesuai dengan alaminya untuk setiap lokasi, merupakan solusi terbaik, saat ini.

Selanjutnya, permasalahan seputar tumpang tindih kepentingan antar instansi dalam pengelolaan mangrove di kabupaten atau kota, juga coba dibahas dalam kesempatan ini. Diharapkan, permasalahan tersebut dapat dijembatani dengan adanya KKMD JATENG. Terakhir, telah pula disepakati bahwa Kantor Sekretariat KKMD JATENG bertempat di Lantai III Kantor Dinas Kehutanan Provinsi JATENG. KeSEMaT sebagai Anggota Tim Kerja KKMD JATENG, akan berkantor di sini, untuk melaksanakan tugas dan peranannya dalam turut serta memajukan KKMD JATENG dan mengelola mangrove di JATENG. Semoga KKMD JATENG yang telah terbentuk ini, dapat menjalankan fungsinya, seperti yang diharapkan oleh semua pihak. Amin. Semangat MANGROVER!

No comments:

Post a Comment