"Hampir mirip dengan konsep dandanan MC tahun sebelumnya, namun kali ini kami menampilkan lebih banyak icon. Ada enam MC di tahun ini plus Mr. Brugu, lebih banyak dari tahun kemarin. Temanya juga lebih bervariasi, dimana kami ingin mengajak warga di Semarang agar dapat berfoto bersama Putri Sampah, Putra Air, dan icon MC lainnya, sembari mengingatkan mereka akan arti pentingnya menjaga mangrove dan lingkungan," papar Sdri. Fitria Oktapiani (MENKOMSI) selaku koordinator MC.
Selama dua hari, Mr. Brugu dan masing-masing tiga MC turut memeriahkan MANGRES 2015. Mereka adalah Putra Air, Putri Sampah, Putri Mangrove. Putra Bumi, Mr. Brugu, Putra Hutan dan Putri Pesisir. Semuanya berpakaian mencolok dengan dandanan tebal, sehingga menarik minat warga Semarang, yang melintas di kawasan Tugu Muda dan Simpang Lima.
"Selama dua hari, kami didandani mulai jam satu pagi hingga pagi menjelang. Capek tapi seru, apalagi saat merasakan antusiasme warga Semarang yang aktif minta foto dengan kami. Puas banget," jelas Sdr. Mahbub M. (staf MENPORSI) salah satu icon MC, yaitu Putra Air.
Para MC memimpin aksi-aksi seperti long march, flash mob, freeze, mangrove art dan fun run selama MANGROVERRUN. Mereka berada di barisan depan, untuk menarik minat warga agar datang dan bergabung dengan kemeriahan kampanye simpatik MANGRES 2015.
Tak sia-sia usaha KeSEMaT dalam menciptakan enam icon MC di MANGRES 2015 ini, karena salah satu icon MC, yaitu Putra Air, masuk menjadi headline foto di surat kabar Suara Merdeka. Semangat MANGROVER!
No comments:
Post a Comment