Tepat satu hari sebelumnya, yaitu tanggal 24 Oktober 2015, para KeSEMaTEER yang berjumlah 15 orang sudah berada di perumahan Dosen di Teluk Awur Undip. KeSEMaTEER yang dikoordinatori oleh Sdr. Mustagfirin (staf MENDIKTAN) selaku ketua panitia, nampak sibuk mempersiapkan peralatan dan perijinan di kampus Undip, Teluk Awur.
Kegiatan ini sejalan dengan program kerja DEPDIKTAN KeSEMaT, yaitu “KGTA dan KGTC” yang mengambil tema “Nguri Lan Milah Mangrove Bareng Cah SMA 1 Kembang.”
Kegiatan ini berisi pengenalan mangrove beserta ekosistemnya yang berada di MECoK (Mangrove Education Center of KeSEMaT) Teluk Awur, Jepara. Acara dibagi menjadi tiga pos, yang meliputi pengenalan produk mangrove, pelatihan penanaman, dan identifikasi mangrove.
Tepat di hari Minggu, 25 Oktober 2015 pukul 07.00 WIB, 175 siswa SMA Negeri 1 Kembang dan lima guru pendamping sudah berada di kawasan Kampus Undip, Teluk Awur. Sdr. Mustagfirin selaku Ketua Panitia dan korlap dalam kegiatan pagi itu membuka acara yang dilanjutkan dengan sambutan-sambutan dan pembagian kelompok.
Peserta dibagi menjadi tiga kelompok dan didampingi oleh KeSEMaTEER. Mereka langsung memasuki kawasan MECoK untuk mendapatkan pelatihan mangrove.
“Euforia dari adik-adik SMA Negeri 1 Kembang luar biasa. Kami jadi makin bersemangat untuk memberikan pengajaran mangrove kepada mereka," tutur Sdr. Mustagfirin.
Panas yang mengiringi pelatihan dan pengenalan mangrove di hari itu, tak menghalangi semangat dari siswa/siswi SMA Negeri 1 Kembang dalam mengenal mangrove lebih dalam.
“Mas, kapan-kapan datang lagi ya, ke SMA Negeri 1 Kembang. Pengen belajar mangrove lagi,” ucap Fawaz, salah satu siswa di akhir acara.
Kegiatan yang dimulai pukul 07.00 WIB dan berakhir pukul 11.00 WIB ini, ditutup dengan foto bersama di kawasan MECoK oleh panitia dan peserta pelatihan.
No comments:
Post a Comment