Selamatkan Mangrove, KeSEMaT dan FPIK UNDIP Gelar FGD di Mangkang Wetan, Semarang

Semarang - KeSEMaTBLOG. Mangrove merupakan ekosistem yang mempunyai banyak manfaat, baik langsung maupun tidak langsung. Banyaknya manfaat ekosistem mangrove ini harusnya disertai dengan pengelolaan yang berkelanjutan agar nantinya ekosistem mangrove dapat bertahan dan bermanfaat bagi anak dan cucu kita di masa depan. Itulah secuil cerita mengenai Focus Group Discussion (FGD) yang digelar oleh FPIK UNDIP dan KeSEMaT pada hari Rabu (30/10/13).

Kegiatan yang dimulai pada pukul 15.30 WIB dan berakhir pada pukul 18.00 WIB ini digelar di kediaman salah satu tokoh masyarakat di Kelurahan Mangkang Wetan, Semarang, yaitu Bapak H. Hambali. Dalam kesempatan ini, berkumpul kelompok masyarakat dari Kelurahan Tugurejo, Kelurahan Mangunharjo, Kelurahan Karanganyar, dan Kelurahan Mangkang Wetan sendiri.

Dalam kesempatan ini, KeSEMaT yang diwakili oleh Dr. Rudhi Pribadi (Pembimbing), dan Sdr. Azizul Khakim (IKAMaT) serta Sdr. Muhammad Faisal Rachmansyah (DP) mendampingi masyarakat dalam membahas permasalahan yang dihadapi para petambak dan pembudidaya bibit mangrove, diantaranya mengenai tingginya kerusakan ekosistem mangrove di masing- masing daerah, hama- hama yang dihadapi masyarakat, hingga konflik yang terjadi antar desa.

Program yang dijalankan antara Rockfeller Foundation, MerC-Corp, Universitas Diponegoro, KeSEMaT dan Pemerintah Kota Semarang  ini berjalan mulai tahun 2012 dan akan berjalan hingga tahun 2016.

Semoga, kedepan program- program yang terkait rehabilitasi mangrove dan pemberdayaan masyarakat pesisir terus dapat berjalan beriringan khususnya di Kota Semarang, dan juga di daerah yang lain untuk mewujudkan masa depan yang lebih baik. Amin. Semangat MANGROVER!