Semarang - KeSEMaTBLOG. Dalam rangka ikut memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) yang ke-75, KeSEMaT kembali menyelenggarakan program tahunannya, yaitu Mangrove Merdeka (MMK) 2020, yang kali ini mengangkat tema “Kuat Negeriku, Pantang Tumbang Mangroveku.” Implementasi MMK berupa pelaksanaan Upacara di Lumpur Mangrove dan Penanaman 75 Bibit Mangrove, yang kali ini akan dilaksanakan di Kawasan Mangrove Desa Mangunharjo, Semarang, Jawa Tengah (Jateng), tepatnya di Semarang Mangrove Center (SMC). Bagi masyarakat umum yang ingin mengikuti kegiatan ini, dipersilakan mencermati informasi di bawah ini:
Ekosistem hutan mangrove merupakan salah satu ekosistem yang memiliki peranan penting. Hal ini dikarenakan hutan mangrove mampu melakukan adaptasi terhadap lingkungannya. Fungsi ekosistem mangrove mencakup fungsi fisik, biologis dan ekonomis.
Beberapa masyarakat pesisir belum banyak yang mengetahui mengenai fungsi dan manfaat dari hutan mangrove yang sangat besar. Hal ini dibuktikan dengan adanya degradasi lingkungan di Pantai Utara (Pantura) Jawa, seperti di Mangunharjo yang kondisi ekosistem hutan mangrovenya sangat memprihatinkan. Apabila kondisi seperti ini dibiarkan secara terus-menerus, maka akan menyebabkan kerusakan lingkungan akibat dari hilangnya ekosistem hutan mangrove.
Dengan melihat kondisi seperti yang telah disebutkan di atas, maka sudah sepatutnya kita sebagai generasi muda untuk dapat berkontribusi dalam pelestarian hutan mangrove, dan juga menggiatkan masyarakat untuk menjaga hutan mangrovenya.
Sejalan dengan hal tersebut, maka KeSEMaT akan melakukan MMK. MMK merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh KeSEMaT pada enam tahun terakhir ini. Kegiatan ini diselenggarakan oleh KeSEMaT bersama dengan IKAMaT, KeMANGI, KeMANGTEER, KeAMaT dan afiliasi mangrove KeSEMaT lainnya.
TUJUAN UMUM
Melakukan kegiatan upacara bendera di lumpur mangrove dan penanaman 75 bibit mangrove dalam rangka memperingati HUT RI ke-75 tahun.
TUJUAN KHUSUS
1. Meningkatkan rasa cinta tanah air atas kemerdekaan bangsa Indonesia.
2. Mewujudkan semangat kepahlawanan yang tumbuh dari pengorbanan para pahlawan pada masa kemerdekaan.
3. Meningkatkan kesadaran dan menumbuhkan jiwa konservasi masyarakat akan pentingnya ekosistem mangrove.
4. Membantu program penyelamatan dan rehabilitasi mangrove di Pantura, Jawa Tengah.
DESKRIPSI KEGIATAN
Upacara dan penanaman bibit mangrove akan dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan.
MMK diawali dengan berkumpulnya peserta di SMC Jateng. Setelah acara pembukaan, akan dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua Pelaksana MMK dan Presiden KeSEMaT.
Setelah itu, peserta akan diarahkan untuk menuju ke lokasi penanaman untuk menanam 75 bibit mangrove, sebagai simbol 75 tahun Indonesia merdeka.
Setelah penanaman bibit mangrove, kegiatan dilanjutkan dengan upacara bendera yang akan dilaksanakan secara khidmat.
Setelah upacara selesai, MMK ditutup dengan sesi foto bersama dan bersih diri. Selanjutnya, peserta diperbolehkan untuk pulang.
TEKNIS ACARA
Upacara bendera ini dilakukan dengan teknis sebagai berikut, yaitu:
1. Peserta MMK dibagi menjadi dua, yaitu Petugas Upacara dan Peserta Upacara.
2. Petugas Upacara terdiri dari sembilan orang, yaitu:
a. Satu orang Pembina Upacara.
b. Satu orang Pemimpin Upacara.
c. Tiga orang Pengibar Bendera.
d. Satu orang Pembaca Teks Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.
e. Satu orang Pembawa Teks Proklamasi dan Pancasila.
f. Satu orang Pembaca Doa.
g. Satu orang Dirijen Upacara.
3. Tiang bendera didirikan dari bambu yang telah dikondisikan pada lokasi upacara.
4. Pengibaran bendera tidak diperbolehkan untuk mengenai lumpur atau air (kotor).
5. Persyaratan Peserta Upacara:
a. Peserta upacara adalah Kabinet dan afiliasi KeSEMaT serta masyarakat di sekitar SMC.
b. Peserta upacara mengenakan pakaian lapangan instansi masing-masing dengan bawahan celana training berwarna gelap dan menggunakan topi lapangan (dihimbau untuk membawa pakaian ganti).
c. Peserta upacara dihimbau untuk menggunakan transportasi (motor/mobil) pribadi.
d. Peserta upacara dihimbau membawa tumblr air minum.
e. Peserta upacara diwajibkan memenuhi protokol kesehatan, seperti memakai masker dan menjaga jarak.
SUSUNAN ACARA*
06.00 - 06.30 Peserta Berkumpul di SMC Jateng.
06.30 - 07.00 Pembukaan Acara.
07.00 - 08.00 Penanaman 75 Bibit Mangrove dan Upacara Bendera di Lumpur Mangrove.
08.00 - 09.30 Persiapan Upacara dan Gladi Bersih.
09.30 – 10.30 Upacara Bendera.
10.30 – 10.45 Foto Bersama.
10.45 – 11.30 Bersih Diri.
11.30 – 12.00 Penutupan.
*) Susunan acara disusun secara tentative.
KONTAK DAN INFORMASI
Segala bentuk korespondensi berkaitan dengan MMK 2020 dapat ditujukan kepada:
Sdri. Annisa Aulia
Staf Menteri Komunikasi dan Publikasi
HP. +62895 6061 60876
Kantor KeSEMaT
P. +62813 9271 1780 F. (024) 7474698
E. kesemat@gmail.com W. www.kesemat.or.id
PENUTUP
Demikian press release ini dibuat. Semoga kegiatan ini dapat meningkatkan rasa nasionalisme dan kepedulian masyarakat akan pentingnya kelestarian ekosistem mangrove. Atas kerja sama semua pihak yang mendukung kegiatan ini, kami sampaikan terima kasih. (AA/AP/GNA/ADM).
No comments:
Post a Comment