Semarang - KeSEMaTBLOG. KeSEMaT mendampingi Bidang Lingkungan Hidup Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Diponegoro (UNDIP) melakukan penanaman 150 bibit mangrove di
Semarang Mangrove Center (SMC) Jawa Tengah (Jateng) bertepatan dengan "
World Clean Up Day.” (19/9/21). Pada kesempatan ini, KeSEMaT diwakili oleh Sdri. Endang Setiyawati (MENDIKTAN) dan Sdri. Ummi Shofi Qurrata’ayun (Staf MENDIKTAN).
Kegiatan diikuti oleh 30 peserta yang berasal dari perwakilan Bidang Lingkungan Hidup BEM pada masing-masing fakultas di UNDIP.
“Tepat pukul 10.00 WIB, dilakukan aksi penanaman mangrove. Peserta penanaman terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Hal ini dapat terlihat dari semangat mereka memasuki lumpur untuk menanam mangrove di lapangan,” jelas MENDIKTAN.
Sebelumnya, Sdri. Ummi, sebagai pemateri menjelaskan perbedaan bibit dengan propagul mangrove kepada para peserta pada saat sesi Edukasi Cara Penanaman Mangrove.
“Sebelum melakukan penanaman mangrove, saya tadi menyampaikan penjelasan singkat mengenai ciri dari berbagai macam jenis mangrove,” ujar Sdri. Ummi. “Saya juga menjelaskan bagaimana teknik penanaman mangrove yang baik dan benar, agar kelulushidupan bibit mangrove tersebut dapat optimal setelah ditanam,” tambahnya.
Penanaman mangrove ini didampingi oleh KeSEMaT dan Bpk. Anwar, selaku penggiat mangrove setempat.
Acara berlangsung dengan baik dan lancar, yang diakhiri pada pukul 12.00 WIB. Setelah kegiatan penanaman selesai, dilanjutkan dengan penyerahan plakat dari BEM UNDIP kepada KeSEMaT dan sesi foto bersama dengan para peserta.
"Terima kasih kepada KeSEMaT yang telah membantu program penanaman mangrove kami," kata perwakilan dari BEM UNDIP. "Banyak pegetahuan baru yang telah dibagikan KeSEMaT kepada kami, yang semoga dapat bermanfaat buat para peserta semua, untuk ikut serta dalam upaya penyelamatan hutan mangrove di Indonesia," pungkasnya. (ES/TPA/ADM).
No comments:
Post a Comment