Semarang - KeSEMaTBLOG. Hari ini (28/12/2009), para KeSEMaTER sempat menitikkan air mata, sesaat setelah menyaksikan sendiri film fenomenal 2009 berjudul AVATAR. Film fiksi ilmiah yang berdurasi tak lebih dari dua setengah jam ini, begitu menyentuh hati kami karena bercerita mengenai kekejaman manusia terhadap lingkungannya. Menonton AVATAR, seperti menonton diri kami sendiri, dalam perjuangan tiada akhir melawan para perusak ekosistem mangrove. AVATAR dibuat oleh sutradara kenamaan dunia dari Kanada bernama James Cameron (JC). Setelah sukses besar dengan film TITANIC-nya yang dianggap oleh para kritikus film dunia sebagai film terlaris sepanjang masa, di akhir tahun 2009 ini, dia kembali menggebrak dunia dengan menyuguhkan film aksi dramatik empat dimensi bertajuk AVATAR!
28.12.09
26.12.09
Serah Terima Jabatan Kabinet KeSEMaT 2009
Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 26 Desember 2009, mulai pukul 08.00 WIB – 12.00 WIB, telah dilakukan rapat Serah Terima Jabatan (SERTIJAB) dari Kabinet VIII KeSEMaT kepada Kabinet IX KeSEMaT. Pada kesempatan ini, Sdr. Indriatmoko selaku Presiden VIII KeSEMaT telah menyerahterimakan jabatannya kepada Sdr. Oky Yuripa Pradana selaku Presiden IX KeSEMaT terpilih. Acara diawali dengan sambutan dan penyerahan berkas masing-masing departemen kabinet lama kepada kabinet baru. Acara dilanjutkan dengan penentuan jajaran Direksi IKAMaT, Alumni KeSEMaT, DK, DP dan pengumuman para menteri yang duduk dalam jajaran Kabinet IX KeSEMaT.
Prosesi Pemilihan Umum Presiden IX KeSEMaT
Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 25 Desember 2009, mulai pukul 14.00 WIB – 20.00 WIB, KeSEMaT telah menyelenggarakan prosesi Pemilihan Umum Presiden IX KeSEMaT. Acara ini merupakan salah satu rangkaian dari acara tahunan KeSEMaT, yang merupakan pesta demokrasi KeSEMaT, bertajuk Regenerasi 2009: Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Kabinet VIII, Pemilihan Umum Presiden IX KeSEMaT dan Serah Terima Jabatan Pengurus. Acara ini diselenggarakan di Kantor KeSEMaT Semarang, yang diikuti oleh jajaran Direksi IKAMaT dan Kabinet KeSEMaT.
Hasil Penyelenggaraan LPJ Kabinet VIII KeSEMaT
Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 24 – 26 Desember 2009, mulai pukul 14.00 WIB – 20.00 WIB, KeSEMaT akan dan telah menyelenggarakan acara tahunannya, yaitu Regenerasi 2009: Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Kabinet VIII, Pemilihan Umum Presiden IX KeSEMaT dan Serah Terima Jabatan Pengurus. Acara ini diselenggarakan di Kantor KeSEMaT Semarang, yang diikuti oleh jajaran Direksi IKAMaT dan Kabinet KeSEMaT. Acara diawali dengan sambutan-sambutan dari DP, Presiden dan Ketua Pelaksana yang dilanjutkan dengan acara inti berupa penyampaian LPJ Kabinet VIII KeSEMaT.
Oky Yuripa Pradana, Presiden IX KeSEMaT!
Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 25 Desember 2009, Sdr. Oky Yuripa Pradana (Staf MENSEK), pada akhirnya terpilih sebagai Presiden IX KeSEMaT, periode 2009/2010. Sdr. Oky menang mutlak pada Pemilihan Umum Presiden (PILPRES) 2009 KeSEMaT yang dilaksanakan setelah selesainya rangkaian acara Laporan Pertanggungjawaban Kabinet VIII KeSEMaT, periode 2008/2009. Sdr. Oky menyisihkan para kandidat calon Presiden KeSEMaT lainnya, diantaranya yaitu Sdr. Abdul Muis Syaifudin (Staf MENWEBNET), Sdri. Aurora Hanifah (Staf MENKEU), Sdri. Hilyati Fajrina (Staf MENPUMAT), Sdri. Lady Yunia Ristanti (Staf MENWIRA) dan Sdri. Yulia Ulfah (Staf MENKOMSI).
18.12.09
Pilih dan Dukung Calon Presiden IX KeSEMaT, Favoritmu!
Semarang – KeSEMaTBLOG. Setelah mengikuti serangkaian tes dan kegiatan dalam Fit and Proper Test (FPT) pada tanggal 12 Desember 2009, pada akhirnya Calon Presiden (CAPRES) KeSEMaT dari KeSEMaTER Angkatan IX, telah ditentukan oleh Panitia Pemilihan Umum Presiden KeSEMaT. Sebanyak 6 orang bakal CAPRES KeSEMaT, dinyatakan lolos seleksi ke tahapan selanjutnya. Para KeSEMaTER yang lolos seleksi tersebut antara lain adalah: (1) Sdr. Abdul Muis Syaifudin (Staf MENWEBNET), (2) Sdri. Aurora Hanifa (Staf MENKEU), (3) Sdri. Hilyati Fajrina (Staf MENPUSMAT), (4) Sdri. Lady Yunia Ristanti (Staf MENWIRA), (5) Sdr. Oky Yuripa Pradana (Staf MENSEK), dan (6) Sdr. Yulia Ulfa (Staf MENKOMSI).
KeSEMaT Menjadi Pembicara di Pendidikan Dasar Mahasiswa Teknik Kimia Universitas Diponegoro
Semarang – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 18 Desember 2009, KeSEMaT menjadi pembicara di acara pendidikan dasar lingkungan yang diselenggarakan oleh komunitas mahasiswa Jurusan Teknik Kimia, bernama OXYGEN-16. KeSEMaT yang diwakili oleh Sdr. Farhan Pramudito (MENPORSI), menyampaikan materi tentang peranan hutan mangrove terhadap penanggulangan perubahan iklim yang diakibatkan oleh adanya pemanasan global dan bagaimana dampak lingkungan yang diakibatkan oleh adanya pemanasan global. Mangrove, adalah salah satu ekosistem yang mampu memperkecil dampak dari pemanasan global, tersebut.
KeSEMaT Menghadiri Peringatan Hari Nusantara di Balaikota Semarang
Semarang – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 17 Desember 2008, KeSEMaT sebagai perwakilan LSM di Semarang, telah menghadiri pelaksanaan upacara dalam rangka peringatan Hari Nusantara (HARNUS) X tahun 2009 di lapangan Balaikota Semarang. Selain KeSEMaT, hadir sebagai tamu undangan di HARNUS 2009 adalah para stakeholder dari institusi swasta, pemerintahan, organisasi, dan para pelajar se-Semarang. Upacara HARNUS 2009 dipimpin langsung oleh Walikota Semarang. Upacara yang dimulai pada pukul 08.00 WIB sampai dengan 12.00 WIB ini, juga dimeriahkan dengan parade marching band.
17.12.09
KeSEMaT Menanam Avicennia di Pertambakan Dusun Tapak Semarang
Semarang – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 16 Desember 2009, dalam rangka membantu Kelompok Tani Tambak Sido Rukun, Dusun Tapak Semarang, KeSEMaT yang diwakili oleh jajaran Kabinet KeSEMaT dan Direksi IKAMaT, yang dipimpin oleh Sdr. Faradhian Fahmi (DP KeSEMaT) dan Bapak Arief Marsudi Harjo (Direktur IKAMaT) beserta seorang KeMANGTEER, yaitu Sdr. Gotty dari mahasiswa S2 Universitas Los Banos Philipina, telah melakukan penanaman mangrove jenis Avicennia sp, di area pertambakan warga setempat. Penanaman di pematang tambak ini, dilakukan dengan tujuan untuk menerapkan penanaman mangrove konsep silvofishery demi peningkatan produktivitas tambak.
15.12.09
Hasil Rapat Anggota Tahunan KeSEMaT
Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 13 Desember 2009, tepat pukul 24.00 WIB, akhirnya Pengurus KeSEMaT, baik yang duduk dalam jajaran Kabinet KeSEMaT dan Direksi IKAMaT berhasil menyelesaikan Rapat Anggota Tahunan (RAT) KeSEMaT yang bertujuan untuk meninjau kembali Undang-Undang Dasar KeSEMaT (UUDK) dan Undang-Undang KeSEMaT (UUK). Peninjauan kembali UDK dan UUK ini, dilakukan untuk menyesuaikan dengan perkembangan KeSEMaT, saat ini.
14.12.09
KeSEMaT Mengadakan Fit and Proper Test Calon Presiden KeSEMaT
Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 12 – 13 Desember 2009, bertempat di Kantor KeSEMaT Semarang, KeSEMaT telah mengadakan Fit and Proper Test (FPT) Calon Presiden KeSEMaT dengan tujuan untuk menguji kompetensi dan kelayakan para Anggota KeSEMaT sebagai Calon Presiden Kesembilan KeSEMaT. FPT dimulai pada pukul 09.00 WIB – 16.00 WIB di setiap harinya, yang diikuti oleh 14 orang anggota KeSEMaT.
KeSEMaT Menyelenggarakan Rapat Anggota Tahunan 2009
Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 11 – 13 Desember 2009, bertempat di Kantor KeSEMaT Semarang, para KeSEMaTER telah menyelenggarakan program tahunannya bernama Rapat Anggota Tahunan (RAT) 2009 dengan tujuan untuk melakukan peninjauan kembali Undang-Undang Dasar KeSEMaT (UUDK) dan Undang-Undang KeSEMaT (UUK). Acara dilaksanakan selama tiga hari, dan diikuti oleh semua jajaran dalam kepengurusan KeSEMaT, mulai dari Staf, Staf Ahli, para Menteri, Presiden, Dewan Penasehat, dan jajaran Direksi Ikatan Alumni KeSEMaT (IKAMaT), mulai dari Programme Manager, Programme Campaigner, Programme Officer, Finance Manager dan Direktur IKAMaT.
12.12.09
Hasil Monitoring Mangrove KeSEMaT di Mangkang Kulon dan Mangunharjo Semarang
Semarang – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 11 Desember 2009, KeSEMaT yang diwakili oleh Bapak M. Ikhsan Sri Hartadi (Program Manajer IKAMaT) dan Bapak Isna Bahtiar (Program Manajer IKAMaT) telah melakukan monitoring mangrove di pesisir Kelurahan Mangkang Kulon dan Mangunharjo, Semarang. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan penanaman bibit mangrove yang bertajuk “Replikasi Model Rehabilitasi Ekosistem Mangrove dan Daerah Perlindungan Mangrove (DPM) Kota Semarang,” yang telah dilakukan oleh Departemen Kelautan dan Perikanan (DKP) Pusat Jakarta, pada tanggal 6 - 7 Mei 2009.
Hasil Survei Mangrove KeSEMaT di Pesisir Kumai Kalimantan Tengah
Kumai – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 9 Desember 2009, KeSEMaT yang diwakili oleh Bapak Arief Marsudi Harjo (Direktur IKAMaT) dan Bapak Andi Rahman (Program Manajer IKAMaT) bersama Bapak Suriansyah (tokoh masyarakat Desa Kubu) pada pukul 08:00 WIB - 13:30 WIB melakukan survei awal dalam rangka perencanaan pengembangan kawasan Mangrove Information Center (MIC) di Kumai, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah. Adapun wilayah yang disurvei adalah kawasan taman wisata Tanjung Kelaung, Tanjung Pandang dan Sungai Benipah.
KeSEMaT Menghadiri Program One Man One Tree di Kotawaringin Barat Kalimantan Tengah
Kumai – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 8 Desember 2009, KeSEMaT yang diwakili oleh Bapak Arief Marsudi Harjo (Direktur IKAMaT) dan Bapak Andi Rahman (Program Manajer IKAMaT) bersama dengan Yayasan Borneo Lestari yang diwakili oleh Bapak Komarrudien Majeri (Direktur Eksekutif), pada pukul 10:00 WIB - 12:00 WIB menghadiri program One Man One Tree (OMOT) yang dicanangkan oleh Bupati Kotawaringin Barat Bapak Ujang Iskandar. OMOT sekaligus menjadi rangkaian kegiatan Hari Nusantara, yang diperingati pada tanggal 19 Desember 2009.
Hasil Kunjungan Kerja KeSEMaT ke Kantor Yayasan Borneo Lestari Kalimantan Tengah
Kumai – KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 7 Desember 2009, KeSEMaT yang diwakili oleh Bapak Arief Marsudi Harjo (Direktur IKAMaT) dan Bapak Andi Rahman (Program Manajer IKAMaT) telah melakukan kunjungan kerja ke Kantor Yayasan Borneo Lestari dalam rangka memenuhi undangan dari yayasan tersebut. Adapun maksud dan tujuan kunjungan kerja tersebut adalah untuk menjajaki kerjasama perencanaan pengembangan kawasan ekowisata mangrove di Kumai, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah.
9.12.09
Lagi, Dua Orang KeSEMaTER Menjadi Pegawai Negeri Sipil DKP, Tahun Ini
Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 7 Desember 2009, Sdr. Isna Bahtiar (IKAMaT), mengadakan syukuran, atas diterimanya dirinya, sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kulon Progo, Yogyakarta. Syukuran diselenggarakan di sebuah warung-makan-lesehan yang bertempat di seputaran jalanan Ngesrep, Semarang. Syukuran dihadiri oleh para KeSEMaTER dan KeMANGTEER.
6.12.09
KeSEMaT Mendampingi Mahasiswa Perikanan UNDIP di MECoK Jepara
Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 5 Desember 2009, setelah memberikan penyuluhan mangrove di dalam kelas, KeSEMaT kembali melakukan program pendampingan mangrove (yang diadakan oleh kelompok C-FISH, yang merupakan kelompok mahasiswa Managemen Sumberdaya Perairan Jurusan Perikanan Universitas Diponegoro), yang bertajuk “Bersih dan Susur Pantai.” Kali ini, kegiatan dilakukan di luar ruangan, yaitu di sepanjang pantai Jepara. Dalam kesempatan ini, KeSEMaT diwakili oleh Sdr. Indriatmoko (Presiden) dan Sdr. Oky Yuripa Pradana (Anggota).
1.12.09
KeSEMaT Melakukan Penyuluhan Mangrove ke Mahasiswa Perikanan UNDIP
Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 1 Desember 2009, KeSEMaT yang diwakili oleh Sdr. Oky Yuripa Pradana (Anggota) dan Sdr. Abdul Muis S. (Anggota), telah melakukan penyuluhan mangrove kepada dua puluhan orang mahasiswa jurusan Perikanan Universitas Diponegoro (MSP), yang tergabung ke dalam kelompok studi lingkungan mahasiswa, bernama C-FISH. Acara dimulai pada pukul 13.00 WIB – 14.30 WIB. Dalam kesempatan ini, KeSEMaT memberikan materi mengenai “Pengenalan Mangrove Education Center of KeSEMaT (MECoK).”
KeSEMaT Menerima Kunjungan dari CSR FIF ASTRA Semarang
Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 1 Desember 2009, mulai pukul 11.00 WIB, KeSEMaT yang diwakili oleh Bapak Arief Marsudi Harjo, telah menerima kunjungan kerja dari pihak CSR FIF ASTRA Semarang, yang dipimpin oleh Bapak Heru, beserta kedua rekannya, yaitu Ibu Inge dan Bapak Tommy. Kunjungan ini, dimaksudkan untuk membicarakan kelanjutan kerjasama antara KeSEMaT dan CSR FIF ASTRA Semarang, untuk membantu program rehabilitasi mangrove di dusun Tapak, Semarang.
KeSEMaT Memonitoring Pembibitan Mangrove di Dusun Tapak
Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 28 November 2009, KeSEMaT kembali melakukan program monitoring mangrove terhadap hasil pembibitan para petani tambak di Dusun Tapak, Kecamatan Tugu, Semarang. Kali ini, monitoring dilakukan oleh Bapak Arief Marsudi Harjo (IKAMaT) dan Bapak Aris Priyono (DK). Kegiatan dilakukan mulai pukul 10.00 WIB – 13.00 WIB. Kali ini, monitoring difokuskan untuk menyusun agenda kerja penanaman mangrove dan pembangunan pemecah gelombang, yang adirencanakan akan dilaksanakan pada bulan Desember 2009.
28.11.09
Kampanye Mangrove KeSEMaT di PINNISI Ilmu Kelautan UNDIP
Jepara - KeSEMaTBLOG. Pada hari Minggu, tanggal 22 November 2009, para KeSEMaTER yang diwakili oleh Sdr. Indriatmoko (Presiden), Sdr. Yanuar Sandy Perdana (MENSEK) dan Sdr. Farhan Pramudito (MENPORSI) telah memberikan penjelasan mengenai sejarah perkembangan Mangrove Education Centre of KeSEMaT (MECoK) serta pengarahan tentang identifikasi mangrove. Acara tersebut merupakan salah satu rangkaian dari acara PINNISI (Pembentukan Etika dan Tanggung Jawab Ilmu Kelautan dan OseanografI) 2009.
27.11.09
Macaca, Monyet yang Doyan Kepiting Mangrove!
Semarang - KeSEMaTBLOG. Masih membahas mengenai berbagai fauna mangrove, kali ini, kami mencoba untuk memenuhi permintaan dari Rekan-rekan kami di KeSEMaTFACEBOOK, yang menanyakan mengenai apakah selain kambing, monyet dan kelelawar, masih ada jenis mamalia lainnya, yang seringkali ditemukan dan berasosiasi dengan mangrove? Untuk menjawab pertanyaan ini, maka kami (masih) mencuplik beberapa pernyataan dari Peter J. Hogarth, dalam bukunya yang berjudul “The Biology of Mangroves,” yang mengatakan bahwa ternyata (memang) ada banyak mamalia yang hidup dan berasosiasi dengan mangrove.
25.11.09
Di Mangrove, Laba-laba Memangsa Kepiting!
Semarang - KeSEMaTBLOG. Apakah Anda tahu laba-laba dan seringkali menemukannya di sekitar rumah Anda? Pasti, ya. Tapi tahukah Anda, bahwa ternyata, laba-laba tak hanya bisa ditemukan di sekitar rumah kita saja, melainkan juga bisa ditemukan di mangrove (?). Benar, laba-laba juga menghuni mangrove dan bahkan sangat bergantung hidupnya dengan ekosistem pesisir, itu. Tidak percaya? Baiklah. Untuk membuktikannya, kami persilahkan Anda untuk menyimak penjelasan tentang hal ini, secara lebih lengkap, di bawah ini.
The Environmental Classes of Mangrove Forest
Semarang - KeSEMaTBLOG. Melalui salah satu Jaringan KeSEMaTONLINE, yaitu KeSEMaTFACEBOOK, seringkali terjadi perbincangan mengenai habitat mangrove, terutama pertanyaan tentang bisa hidup di lingkungan yang bagaimana sajakah mangrove, itu. Jawaban dari pertanyaan ini, sebenarnya sudah ada di Jaringan KeSEMaTONLINE. Namun demikian, untuk lebih melengkapi jawaban yang telah ada, maka berikut ini kami cuplik sebuah artikel dari buku berjudul “Flora and Fauna of Indonesian Mangrove Ecosystem in The Shouth China Sea,” terbitan LPP Mangrove, mengenai empat kelas lingkungan, dimana mangrove hidup dan bisa ditemukan.
24.11.09
Tips Jitu Membedakan Avicennia dan Rhizophora!
Semarang - KeSEMaTBLOG. Melalui Jaringan KeSEMaTONLINE, beberapa Rekan kami, (masih saja) menanyakan mengenai perbedaan Avicennia dan Rhizophora. Walaupun secara tersirat, di dalam Jaringan KeSEMaTONLINE, sudah seringkali ditampilkan foto-foto kedua spesies ini, namun nampaknya masih ada yang belum mengerti mengenai perbedaan Avicennia dan Rhizophora, terutama apabila dilihat dari segi fisiknya dari kejauhan.
23.11.09
Mangrove Ditebang, Ikan Menghilang!
Semarang - KeSEMaTBLOG. Foto di samping ini adalah foto Bapak Saur, seorang warga Dusun Tapak, Kecamatan Tugu Semarang, yang sedang memanen ikan, udang dan kepiting di tambaknya. Tambak model semi intensif yang sangat tergantung kepada kondisi alam ini, banyak ditemukan di Tugu berkenaan dengan reklamasi lahan mangrove sebagai area pertambakan yang telah terjadi di tahun 90-an. Foto kami abadikan, di bulan Oktober 2009, pada saat kami mengadakan kunjungan ke sana, bersama dengan salah seorang Rekan kami, dari Mangrove Information Center (MIC) Bali.
Enaknya, Bekerja Sambil Berwisata di Mangrove!
Semarang - KeSEMaTBLOG. Walaupun seringkali menemui beragam konflik di area kerja kami, namun hal ini tidak pernah menyurutkan niat kami untuk setiap saat datang dan berkunjung kembali ke vegetasi mangrove di pesisir pantai Semarang dan sekitarnya. Berbagai permasalahan yang ada, sudah kami anggap sebagai bagian dari resiko pekerjaan kami, yang hampir di setiap pekan (pasti) selalu saja, kami temui. Hal ini, (memang) terkadang sempat membuat kami sedikit patah semangat. Namun untunglah, ekosistem mangrove yang indah, selalu bisa menyemangati kami untuk tidak hilang kekuatan, dan terus semangat bekerja, untuk menyelamatkannya dari tindakan tak terpuji kita terhadapnya.
17.11.09
Indonesia Kekurangan Sang Inisiator Mangrove!
Semarang - KeSEMaTBLOG. Seorang sosok yang bisa menginisiasi warga pesisir di Indonesia (sebut saja Sang Inisiator Mangrove – SIM) untuk mau melakukan upaya pelestarian mangrove secara mandiri, saat ini benar-benar sangat diperlukan bagi pengembangan konsep bottom up yang sedang ditumbuhkembangkan oleh para stake holder mangrove. Memang, adalah mustahil, mengembangkan konsep ini tanpa didukung oleh kehadiran SIM-SIM dalam jumlah yang banyak. Namun sayang, SIM memang tidak dilahirkan sepanjang tahun, bahkan dalam jangka waktu satu dasawarsa, mungkin jumlah SIM bisa dihitung dengan jari. Celakanya, jumlah pohon mangrove yang rusak dan ditebang itu, tak lagi mau kompromi sehingga tak mungkin lagi terhitung dengan jari-jari tangan kita, ini.
16.11.09
Tanam Mangrove di Pulau Tirang? Hati-hati!
Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada saat mendampingi masyarakat di Tapak Semarang, dalam rangka mencari solusi terhadap permasalahan pesisirnya, dimana puluhan hektar tambak mereka telah tenggelam oleh air laut dan perkampungannya terancam oleh abrasi, maka kami menemukan satu hal lagi yang sangat memprihatinkan. Ribuan bibit mangrove yang telah ditanam oleh berbagai elemen masyarakat di sana, yang sebenarnya hidup, ternyata terkubur pasir. Lihatlah foto di samping ini. Ini adalah Rhizophora berumur kurang lebih tiga bulan, yang terendam pasir beserta dengan ajir-ajirnya.
Hasil Monitoring Mangrove KeSEMaT dan Yayasan BINTARI di Dusun Tapak Semarang
Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 14 November 2009, KeSEMaT kembali melakukan monitoring mangrove ke Dusun Tapak, Semarang. Kali ini, monitoring yang dilakukan bersama dengan masyarakat Tapak dan Yayasan BINTARI Semarang, difokuskan untuk mengamati hasil pembibitan mangrove dan mengkaji rencana pembangunan pemecah gelombang (baca: Apo-apo). Monitoring dilakukan mulai pukul 08.00 WIB – 15.00 WIB. Dalam kesempatan ini, KeSEMaT diwakili oleh Sdr. Indriatmoko (Presiden), Sdr. Abdul Rohman Zaky (MENDIKTAN), Sdr. Radich Arief Nugraha (Anggota), Bapak Arief Marsudi Harjo (KIKAMaT) dan Bapak Aris Priyono (DK). Sementara itu, dari pihak BINTARI, diwakili oleh Bapak Abdul Roviq.
KeSEMaT dan FIF ASTRA Semarang Membantu Penghijauan di Wonolopo Semarang
Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 15 November 2009, KeSEMaT bekerjasama dengan FIF ASTRA Semarang, turut serta membantu Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Semarang dalam rangka melakukan penghijauan di Pondok Pesantren Nurul Islam, Desa Wonolopo - Mijen Semarang. Penghijauan dilakukan dalam rangka Jumpa Bakti Gembira (JUMBARA) PMI Kota Semarang. Penanaman pohon dimulai pada pukul 07.00 WIB – 10.00 WIB, yang diikuti oleh ratusan peserta JUMBARA dari SD sampai dengan perguruan tinggi. Dalam kesempatan ini, KeSEMaT diwakili oleh Sdr. Indriatmoko (Presiden) dan Bapak Arief Marsudi Harjo (KIKAMAT). Sementara itu, dari FIF ASTRA Semarang, diwakili oleh Bapak Heru.
KeSEMaT di Jumpa Bakti Gembira PMI Kota Semarang
Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 13 - 15 November 2009, KeSEMaT dan FIF ASTRA Semarang mengadakan kunjungan ke kegiatan Jumpa Bakti Gembira (JUMBARA) yang diinisiasi oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Semarang. Kegiatan ini diikuti oleh semua “anak cabang” dari PMI, yaitu Palang Merah Remaja (PMR) dan Korps Sukarelawan (KSR) mulai dari SD, SMP, SMA dan perguruan tinggi. Dalam kesempatan ini, KeSEMaT yang bekerjasama dengan FIF ASTRA Semarang memberikan bantuan berupa T-shirt, bibit tanaman Sengon dan Mahoni sebanyak 1000 buah. Kegiatan dipusatkan di Pondok Pesantren Nurul Islam, Desa Wonolopo Semarang.
13.11.09
Avicennia. Konsumsi, Konservasi dan Ekonomi, Sama Baiknya
Semarang - KeSEMaTBLOG. Bagi yang belum tahu bentuk buah salah satu jenis mangrove yang bernama Avicennia, di samping ini adalah buah-buah Avicennia yang sedang dibibitkan di polybag. Bentuk buahnya bulat pipih, seukuran dengan kacang mede. Sebagai informsi, bentuk buah yang demikian ini, disebut sebagai tipe buah “kriptovivipari,” karena kecambahnya masih berada di dalam kulit buah. Avicennia di masyarakat kita sering disebut sebagai Api-api. Di Demak, salah satu kota yang berada di Jawa Tengah, masyarakat pesisir sana, biasa mengkonsumsinya dengan cara dimasak terlebih dahulu menjadi “urap.” Caranya, buah Api-api direndam hingga hilang kadar racunnya, lalu direbus, dicampuri garam dan bumbu lainnya. Setelah itu, barulah ditaburi dengan parutan kelapa muda. Rasanya asin, manis dan gurih. Lezat sekali!
Sekilas Ulasan Artikel Mangrove Pemenang KeSEMaTCOMPETITION 2009: Mangrove dan Ekowisata
Semarang - KeSEMaTBLOG. Di balik tuntutan rehabilitasi (ekologi) mangrove yang saat ini begitu menggebu, beberapa pihak masih menganggap bahwa usaha pelestarian mangrove di wilayah pesisir ini, masih kurang lengkap. Ada satu sisi penting lainnya yang sedikit “dilupakan” oleh para konservasionis, yaitu sisi ekonomi. Jika saja, semua wilayah mangrove di pesisir Indonesia ini berhasil dilebatkan kembali, maka apakah ada manfaat ekonomi mangrove yang secara langsung bisa didapatkan masyarakat sekitarnya untuk menghidupi keluarga mereka sehari-hari (?).
Sekilas Ulasan Artikel Mangrove Pemenang KeSEMaTCOMPETITION 2009: Bottom Up Yes, Top Down No!
Semarang - KeSEMaTBLOG. Kata siapa anak SMA tidak tahu mangrove (?). Walaupun mangrove memang tidak pernah diajarkan di TK sampai dengan perguruan tinggi, namun kedua pelajar yang fotonya ada di samping ini, yaitu Emi Nur Cholidah (Emi) dan Fatimatuzahro (Ima), keduanya pelajar dari SMA Al-Multazam Mojokerto, ternyata memiliki pengertian yang baik tentang mangrove. Mereka mampu mendeskripsikan program-program mangrove yang telah dilakukan oleh pemerintah kota Surabaya dalam upaya pelestarian mangrove di Kota Pahlawan, itu.
KeSEMaT Menghadiri Dialog Antar Pemangku Kepentingan untuk Sinergitas Pengelolaan Mangrove di Semarang
Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 4 November 2009, KeSEMaT menghadiri rapat dan dialog antar pemangku kepentingan untuk sinergitas pengelolaan mangrove yang berkelanjutan dengan kebijakan pemerintah dan perencanaan tata ruang yang partisipatif sebagai acuan. Dialog dihadiri oleh kurang lebih 20 orang peserta yang terdiri atas sejumlah aktor penting dalam pengelolaan mangrove di Kota Semarang yang berasal dari instansi pemerintah kota, perwakilan universitas, LSM, sektor swasta dan wakil kelompok masyarakat. Dalam kesempatan ini, KeSEMaT diwakili oleh Bapak Aris Priyono (DK KeSEMaT), Bapak Arief Marsudi Harjo (Direktur IKAMaT) dan Dr. Rudhi Pribadi (Pembimbing KeSEMaT).
KeSEMaTER dan KeMANGTEER Memperingati Hari Ulang Tahun Kedelapan KeSEMaT
Semarang - KeSEMaTBLOG. Peringatan hari ulang tahun KeSEMaT, tak hanya dilakukan pada saat KeSEMaTBIRTHDAY (KB) 2009: Peringatan Hari Ulang Tahun KeSEMaT ke-8, Laporan Kegiatan KeSEMaT Setahun, Launching IKAMaT dan KeMANGTEER dan Pengumuman KC 2009, saja. Di waktu dan tempat yang sama, yaitu 6 November 2009 dan di Ruang Seminar Jurusan Ilmu Kelautan (JIK) Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Diponegoro (UNDIP), para KeSEMaTER kembali memperingati hari jadi KeSEMaT yang kedelapan, di malam hari, mulai pukul 19.00 WIB – 21.00 WIB.
9.11.09
KeSEMaTNURSERY Mengirimkan Sepuluh Ribu Bibit Mangrove ke Tegal
Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 7 November 2009, KeSEMaT yang diwakili oleh Sdr. Arief Marsudi Harjo (IKAMaT) dan Sdr. Oky Yuripa Pradana (Anggota), melalui salah satu usaha dagangnya, yaitu KeSEMaTNURSERY, melakukan pengiriman bibit mangrove ke Tegal, Jawa Tengah. Pengiriman ini dilakukan setelah menerima pemesanan bibit mangrove jenis Rhizophora dari Bapak Budi, seorang karyawan CV di Tegal.
IKAMaT dan KeMANGTEER, Resmi Berdiri
Semarang - KeSEMaTBLOG. Setelah melalui berbagai tahapan persiapan dan konsep yang matang, akhirnya dua buah organisasi baru inisiasi KeSEMaT, yaitu Ikatan Alumni KeSEMaT (IKAMaT) dan KeSEMaT Mangrove Volunteer (KeMANGTEER), akhirnya berhasil diresmikan. Pada tanggal 6 November 2009, bertepatan dengan acara KeSEMaTBIRTHDAY (KB) 2009: Peringatan Hari Ulang Tahun KeSEMaT ke-8, Laporan Kegiatan KeSEMaT Setahun, Launching IKAMaT dan KeMANGTEER dan Pengumuman KeSEMaTCOMPETITION (KC) 2009: Lomba Penulisan Artikel Mangrove Tingkat SMA dan SMK se-Indonesia, maka peresmian IKAMaT dan KeMANGTEER dilakukan secara langsung oleh Dr. Rudhi Pribadi (Pembimbing).
Penyerahan Hadiah KeSEMaTCOMPETITION 2009 di KeSEMaTBIRTHDAY 2009
Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 6 November 2009, bertepatan dengan acara KeSEMaTBIRTHDAY (KB) 2009: Peringatan Hari Ulang Tahun KeSEMaT ke-8, Laporan Kegiatan KeSEMaT Setahun, Launching Ikatan Alumni KeSEMaT (IKAMaT) dan KeSEMaT Mangrove Volunteer (KeMANGTEER) dan Pengumuman KeSEMaTCOMPETITION (KC) 2009: Lomba Penulisan Artikel Mangrove Tingkat SMA dan SMK se-Indonesia, telah dilakukan penyerahan hadiah KC 2009 kepada para pemenang KC 2009 yang bertempat di Ruang Seminar Jurusan Ilmu Kelautan (JIK) Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Diponegoro (UNDIP).
Hasil Reportase KeSEMaTBIRTHDAY 2009 di Kampus Ilmu Kelautan UNDIP
Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 6 November 2009, bertempat di Ruang Seminar Jurusan Ilmu Kelautan (JIK) Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Diponegoro (UNDIP), KeSEMaT telah menyelenggarakan peringatan puncak hari ulang tahun KeSEMaT, bertajuk KeSEMaTBIRTHDAY (KB) 2009: Peringatan Hari Ulang Tahun KeSEMaT ke-8, Laporan Kegiatan KeSEMaT Setahun, Launching IKAMaT dan KeMANGTEER dan Pengumuman KC 2009. KB 2009 diselenggarakan sebagai rasa syukur atas suksesnya program-program mangrove KeSEMaT dalam kurun waktu delapan tahun, ini.
3.11.09
Pengumuman Pemenang KeSEMaTCOMPETITION 2009: Lomba Penulisan Artikel Mangrove Tingkat SMA dan SMK se-Indonesia
Semarang - KeSEMaTBLOG. Setelah melakukan seleksi yang sangat ketat, dari puluhan artikel mangrove -yang berasal dari pelajar SMA dan SMK seluruh Indonesia-, yang masuk ke Panitia KC 2009, maka Panitia KeSEMaTCOMPETITION (KC) 2009: Lomba Penulisan Artikel Mangrove Tingkat SMA dan SMK se-Indonesia, telah menetapkan dua orang pemenang, yaitu Juara Kedua dan Juara Ketiga. Pemenang pertama ditiadakan, karena berdasarkan hasil penilaian yang telah dilakukan oleh para Dewan Juri KC 2009 yang terdiri dari para Alumni KeSEMaT, maka belum ada artikel mangrove yang mencapai nilai dan kriteria seperti yang telah dipersyaratkan sebagai Juara Pertama.
31.10.09
Lagi, KeSEMaT Melakukan Monitoring Pembibitan Mangrove di Dusun Tapak Semarang
Semarang - KeSEMaTBLOG. Pada tanggal 24 dan 31 Oktober 2009, secara berturut-turut, KeSEMaT telah melakukan monitoring pembibitan propagul mangrove di Dusun Tapak – Semarang, yang saat ini memang menjadi lokasi proyek “Pengelolaan Mangrove Berkelanjutan sebagai Upaya Adaptasi Perubahan Iklim di Pesisir Kota Semarang,” hasil kerjasama Yayasan BINTARI, KeSEMaT dan FoE Jepang.
30.10.09
Hasil Penanaman Mangrove para KeMANGTEER MANGROVE REpLaNT 2009
Jepara - KeSEMaTBLOG. Di samping ini adalah dua buah foto (kiri dan kanan) yang kami ambil pada waktu yang berbeda, namun di lokasi yang sama. Foto di sebelah kiri adalah foto para peserta (baca: KeMANGTEER) pelatihan penanaman mangrove MANGROVE REpLaNT (MR) 2009, pada saat melakukan pelatihan penanaman mangrove, di pinggir pematang tambak. Sementara itu, yang di sebelah kanannya adalah hasil penanaman bibit-bibit mangrove para KeMANGTEER, tersebut.
Rahasia di Balik Akar Mangrove
Semarang - KeSEMaTBLOG. Lihatlah foto di samping ini. Foto ini kami ambil, sesaat setelah memberikan pengarahan tentang teknis pembibitan dan penanaman mangrove kepada para petani tambak di desa Tapak – Semarang. Sebagai informasi, di desa ini, dengan bantuan pendampingan dari Yayasan BINTARI, KeSEMaT dan FoE Jepang, sedang dilaksanakan sebuah program pendampingan masyarakat untuk melakukan sebuah upaya penyelamatan area pertambakan dan desa mereka dari ancaman gerusan ombak penyebab abrasi.
29.10.09
Aneh. Mengapa Tidak Ada Mata Kuliah MANGROVELOGI?
Semarang - KeSEMaTBLOG. Lihatlah foto di samping ini. Ini adalah para pelajar SDN Teluk Awur yang sedang memasuki Mangrove Education Center of KeSEMaT (MECoK) (baca: Pusat Pendidikan Mangrove KeSEMaT) di Teluk Awur, Jepara. Mereka yang berjumlah kurang lebih seratus anak ini, terlihat bersama dengan salah seorang KeSEMaTER yang akan mengajarkan kepada mereka tentang ekosistem mangrove dan segala hal yang berkaitan dengannya. Di MECoK ini, anak-anak bisa bermain sembari belajar.
28.10.09
Bibit Mangrove di MECoK Jepara, 99% Hidup Semua!
Semarang - KeSEMaTBLOG. Tentu saja, ini lagi-lagi adalah sebuah berita gembira. Fakta bahwa benih-benih mangrove yang dibibitkan secara bersama-sama oleh para KeSEMaTER dan ratusan KeMANGTEER, pada saat dua program-mangrove-nasional-KeSEMaT diselenggarakan, yaitu MANGROVE CULTIVATION (MC) 2009 dan MANGROVE REpLaNT (MR) 2009, tentu saja adalah hal yang menggembirakan sekaligus menjadi menjadi kado istimewa bagi KeSEMaT yang pada tanggal 9 Oktober 2009 yang lalu, telah merayakan hari jadinya yang kedelapan.
27.10.09
Propagul dan Bibit Mangrove. Manakah yang Lebih Baik?
Semarang - KeSEMaTBLOG. Beberapa rekan di dalam Jaringan KeSEMaTONLINE, terutama di KeSEMaTNURSERYBLOG, seringkali menanyakan kepada kami satu buah pertanyaan klise, “KeSEMaT, dalam program penanaman mangrove, lebih baik menggunakan propagul atau bibit mangrove?.” Sebenarnya jawaban dari pertanyaan ini, sudah seringkali kami publikasikan di Jaringan KeSEMaTONLINE. Namun karena (mungkin) judulnya tidak terlalu spesifik, maka ada beberapa Rekan yang masih belum membaca artikel, tersebut.
26.10.09
Bibit Mangrove Tanpa Polybag. Layakkah Ditanam?
Semarang - KeSEMaTBLOG. Ada sebuah cerita menarik yang “dicurhatkan” oleh seorang pelajar SMA (sebut saja Andi), yang disampaikan kepada kami, melalui Jaringan KeSEMaTONLINE. Dia menceritakan tentang sebuah kisah program penanaman mangrovenya yang dia rasa agak aneh. Mengapa aneh? Karena bibit mangrove yang digunakan sebagai “bahan penanaman,” ternyata sudah tidak berpolybag lagi, melainkan hanya berupa daun, batang dan akar, saja.
Subscribe to:
Posts (Atom)