Jakarta - KeSEMaTBLOG. KeSEMaT kembali menggelar KeSEMaTFAIR (KF), kali ini atas undangan dari Kemenko Kemaritiman dan Investasi RI di Jakarta. Pada kesempatan kali ini, KeSEMaT mengadakan pameran produk olahan mangrovenya di Pantai Indah Kapuk. Kegiatan ini diselenggarakan oleh TNI Angkatan Laut (AL) dan Kemeko Kemaritiman dan Investasi RI dalam rangka acara Penanaman Mangrove Massal di seluruh pangkalan AL, sekaligus pemecahan Rekor MURI untuk memeriahkan acara Hari Ulang Tahun Tentara Nasional Indonesia (TNI). (6-7/10/19).
Senang sekali, KeSEMaT yang diwakili oleh Sdr. Ilham Kuncahyo (Presiden) dan Sdr. Raditya R. Ananta (MENPORSI) berkesempatan mempresentasikan produk olahan mangrove KeSEMaT secara langsung dihadapan Bpk. Hadi Tjahjanto, selaku Panglima TNI Republik Indonesia.
Dalam pameran produk turunan mangrove ini, KF menyediakan kerupuk mangrove, stik mangrove, peyek mangrove, batik mangrove, suvenir mangrove dan kaos kampanye mangrove, yang berasal dari empat brand mangrove yang diciptakan oleh KeSEMaT, yaitu Mbak Jamat, Mas Bamat, Mbah Sumat dan Mangrover ID.
"Alhamdulillah, saya bangga sekali, karena Mbak Jamat, Mas Bamat, Mbah Sumat dan Mangrover ID dapat berpartisipasi di acara ini, bersama UKM binaan Kemenko Kemaritiman dan Investasi, juga Kementerian Kelautan dan Perikanan," kata Presiden.
Pada saat pameran berlangsung, tak sedikit pengunjung dan tamu undangan yang bergantian berdatangan ke booth KeSEMaT untuk belanja aneka produk mangrove. Bahkan Panglima TNI, juga menyempatkan berkunjung dan memuji hasil kreasi KeSEMaT dalam mengkampanyekan mangrove.
"Senang sekali saya, bisa melihat anak bangsa yang masih berstatus mahasiswa ini, namun ikut andil dalam acara ini," kata Panglima TNI. "Apalagi mereka dapat membuat olahan makanan dan kain dari bahan dasar mangrove. Ini merupakan hal yang sangat luar biasa yang dilakukan untuk kalangan mahasiswa," pujinya.
Selepas pameran di Jakarta, KF masih akan terus digelar oleh KeSEMaT di sepanjang tahun 2019 ini. Hal ini, tentunya bertujuan untuk lebih memasyarakatkan mangrove dan memangrovekan masyarakat.
"Kami sudah ada undangan untuk memamerkan produk-produk mangrove kami di Semarang dan beberapa kota lainnya di Jawa," kata MENPORSI. "Dengan adanya KF di berbagai kota ini, kami pastinya selalu berharap agar masyarakat dapat lebih peduli dengan kebermanfaatan hutan mangrove di masa depan, demi generasi mendatang," pungkasnya. (IK/AP/ADM).
No comments:
Post a Comment