Saat ini, ekowisata mangrove yang baru saja di-launching dan sudah dibuka untuk umum ini, sedang hits di Muara Gembong, apalagi di kalangan anak mudanya, para generasi milenial, dan menjadi salah satu alternatif ekowisata alam di sana.
Ada mangrove tracking, jembatan asmara, papan edukasi nama jenis flora dan fauna mangrove, temukan juga keindahan panorama senja yang menakjubkan dan masih banyak lagi.
Sebagai informasi, selain program pengembangan ekowisata mangrove, program lainnya yang diusung berupa penghijauan pesisir dalam bentuk penanaman mangrove berjenis Sonneratia sp dan penanaman Bintaro di Desa Pantai Mekar.
Koordinasi selama masa pembangunan juga dilakukan dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi dan Kepala Desa Pantai Mekar untuk memperluas jalur promosi wisata yang diusung.
Bpk. M. Faisal R. selaku Dirut IKAMaT menyampaikan bahwa pengembangan dan pembangunan ekowisata mangrove ini merupakan langkah awal untuk meningkatkan potensi wisata mangrove yang ada di Desa Pantai Mekar.
“Dalam pengelolaannya pun, kami sangat berharap POKDARWIS CAB nantinya mampu dengan mandiri mengelola ekowisata yang telah dibangun ini dengan optimal,” ujarnya. “Rencananya, program tidak hanya berhenti ditahun 2017 saja, tetapi ditahun berikutnya program lanjutan yang menunjang wisata mangrove akan tetap konsisten dilaksanakan,” tambahnya.
Selama empat bulan terakhir, IKAMaT yang dikoordinatori oleh Bpk. Hari Prayogi telah mendampingi penuh untuk pengembangan potensi wisata di Desa Pantai Mekar. Siapa yang sudah pernah ke sini? Bagi yang belum, buruan ke Ekowisata Hutan Mangrove Pantai Mekar. Recommended banget. Happy mangroving, ya! (GRE/ADM/MUARAGEMBONGKITA).
No comments:
Post a Comment