Semarang - KeSEMaTBLOG. Bertempat di Ruang Multimedia, SMAN 3 Semarang (14/9/18), berlangsung Seminar Mangrove bertema "Mangrove sebagai Perisai Terdepan Melawan Abrasi" bersama Bpk. Muhammad Faisal Rachmansyah (DK). Acara yang diselenggarakan Organisasi Pecinta Alam SMA Negeri 3 Semarang, yaitu Ganecha Putra Tama (GAPUTA) ini merupakan pra-acara dari Penanaman Mangrove for Future dan merupakan agenda dari Road to Bodjong Festival 2018.
"Pengetahuan dasar tentang mangrove dan kondisi mangrove di pesisir Kota Semarang juga harus diketahui oleh Adik adik SMAN 3 Semarang ini," jelas Bpk. Faisal.
Selain mengajak Adik adik SMAN 3 Semarang agar mengerti tentang mangrove, DK juga memperkenalkan konsep Mangrove is Lifestyle dan memperkenalkan produk-produk olahan dari mangrove, seperti kuliner dan batik mangrove.
Pemaparan materi oleh DK mengenai kondisi mangrove di pesisir Kota Semarang yang memprihatinkan ini, membuat banyak peserta tergerak hatinya untuk melakukan penanaman dan perawatan mangrove secara berkelanjutan, di setiap tahunnya.
“Semoga kedepannya, para siswa-siswi akan semakin mengerti pentingnya hutan mangrove bagi pesisir Indonesia,” ujar Sdri. Dwinda Hayenda (SA MENKOMSI).
Para peserta yang terdiri dari pelajar SMA dan ALSTE Indonesia nampak antusias bertanya kepada DK, terutama bagaimana cara memperbaiki kembali pesisir Kota Semarang.
"Saya senang dapat mengisi Seminar Mangrove ini," kata DK. "Selain berbagi ilmu mangrove kami, saya bangga karena banyak peserta yang jadi tertarik untuk memperbaiki pesisir di Kota Semarang," pungkasnya. (DH/HHS/AP/ADM).
No comments:
Post a Comment