1.10.24

Hapus Jejak Emisi Karbon dan Jaga Stok Bahan Baku Kopi Mangrove, KeSEMaT dan PT PLN Indonesia Power UBP Semarang Tanam 1.000 Mangrove di SMC Jateng Semarang

Semarang - KeSEMaTBLOG. Dalam upaya menghapus jejak emisi karbon, menghijaukan kawasan pesisir, dan menjaga stok ketersediaan bahan baku olahan mangrove bukan kayu, KeSEMaT kembali melakukan penanaman dan pemantauan 1.000 bibit mangrove bersama PT PLN Indonesia Power UBP Semarang di Semarang Mangrove Center (SMC) Jawa Tengah. Kegiatan berlangsung pada pukul 08.00 – 10.00 WIB dan merupakan bagian dari program rutin KeSEMaT dengan PT PLN Indonesia Power UBP Semarang.  (13/12/23).

Acara yang meriah ini dihadiri oleh warga binaan KeSEMaT: Kelompok Pengolah Kopi Mangrove Arjuna bernama Arjuna Berdikari, perwakilan dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Jawa Tengah (Jateng), Cabang Dinas Kehutanan (CDK) Wilayah III Jateng, dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jateng.

Sdr. Agape Lista Anthoni (Presiden) menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk penghijauan kawasan pesisir dan penyediaan stok bahan baku kopi mangrove dari jenis Rhizophora, yang diproduksi oleh Arjuna Berdikari dengan label Kopi Mangrove Arjuna.

“Kami mengapresiasi PT PLN Indonesia Power UBP Semarang yang mendukung penghapusan jejak emisi karbon melalui penanaman mangrove ini. Sejak 2012,  PT PLN Indonesia Power UBP Semarang sudah bermitra dengan kami untuk mengembangkan produk olahan mangrove, termasuk jajanan, batik, dan kopi mangrove,” ujarnya.

Bpk. Dadan Budiansyah (PT PLN Indonesia Power UBP Semarang) menegaskan komitmen perusahaan untuk melestarikan lingkungan melalui penanaman bibit mangrove.

“Kami berupaya melakukan konservasi ekosistem mangrove dan membantu meningkatkan perekonomian masyarakat pesisir melalui pengembangan UMKM olahan mangrove bukan kayu,” katanya. 

 egiatan dilanjutkan dengan simbolisasi penyerahan 1.000 bibit mangrove yang ditanam di pematang tambak dan hamparan di pesisir SMC Jateng Semarang.

“Penanaman mangrove ini diharapkan dapat menyelamatkan bumi,” kata Bpk. Ferry Agung Istiasmara (Arjuna Berdikari). “Pendampingan dari PT PLN Indonesia Power UBP Semarang dan KeSEMaT membantu kami mengembangkan Kopi Mangrove Arjuna sehingga dapat meningkatkan pendapatan ekonomi anggota kami,” tambahnya.

Acara berlangsung dengan baik dan lancar yang ditutup dengan bersih diri dan foto bersama di pematang tambak. (ADM/ALA/AP).

No comments:

Post a Comment